email : [email protected]

24 C
Jambi City
Sabtu, April 20, 2024
- Advertisement -

PENYULUH BPP BATANG ASAI KAWAL PANEN PERDANA SAAT PANDEMI

Populer

Batang Asai, Oerban.com – Balai penyuluhan pertanian yang kini bertansformasi menjadi Kostratani (Komando Strategis Pembangunan Pertanian) yang berpusat di kecamatan terus dituntut untuk melakukan pergerakan di bidang pertanian yang menjadi sektor strategis di saat Pandemi Covid-19 ini. Dimana sektor pertanian tetap tumbuh positif di kuartal III ini sebanyak 2,15 saat sektor lainnya mengalami penurunan.

Salah satu bukti kerja keras dan kerja sama penyuluh sebagai brigade kostratani dengan pendampingan dan pengawalan kegiatan lapangan. Pendampingan yang dilakukan oleh penyuluh ini dilakukan untuk memastikan tidak ada dan meminimalisir masalah di lapangan sehingga tidak ada hambatan sampai petani panen.

Hal ini lah yang dilakukan penyuluh BPP Batang Asai, Pim Sa’adil, yang mendampingi kelompok Tani Telasih Biru yang berada di Desa Padang Jering, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun. Sa’adil melaporkan bahwa kelompok tani Selasih Biru yang di ketuai oleh Ibnu Hajar sedang panen padi varietas ciherang dengan luasan tanam 25 hektar. “ Panen kali ini terasa istimewa karena panen perdana ini dilakukan pada kondisi covid-19 sehingga memiliki pengaruh nyata dalam mempertahankan keberlangsungan pangan negeri khususnya di Kabupaten Sarolangun.” Ujar Sa’adil. Sa’adil juga menjelaskan untuk mengurangi losses saat panen dan pascapanen, petani menggunakan sabit bergerigi dan menggunakan power thresher untuk perontokan sehingga hasil gabah lemih maksimal tanpa adanya tercecer saat panen maupun pascapanen. Sedangkan untuk penjualan hasil panen akan didistribusikan di desa- desa di kabupaten Sarolangun.

Ibnu hajar menyampaikan hasil dari panen perdana ini sangat maksimal sebab menggunakan teknologi jajar legowo 4:1, dan ucapan terima kasih kepada ppl yang tetap mendampingi meskipun saat pandemi. “ kami sangat puas dengan hasil panen kali ini karena dari awal budidaya telah diperkenalkan dengan model tanam jajar legowo sehingga pertumbuhan anakan sangat baik dan hasil maksimal serta mempermudah untuk penyiangan gulma. Ditambah panen kali ini sangat membantu untuk persediaan pangan di kabupaten Sarolangun saat pandemi covid-19 ini.” Papar Ibnu.

Baca juga  Tingkatkan Kompetensi SDM, Kementan Perkuat Peningkatan Nilai Tambah Komoditas Pertanian

Di tengah mewabahnya Covid-19, para penyuluh Kostratani tetap menjadi ujung tombak pemerintah dalam pendampingan petani seperti yang disampaikan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo hadirnya program Kostratani bertujuan membangun ekosistem pertanian lewat digital. “Ini merupakan program Kementerian Pertanian dengan pendekatan yang baru, lebih modern. Saya mengajak seluruh penyuluh pertanian untuk bekerja extra – ordinary, tetap semangat dalam segala kekurangan dan mari sama–sama melakukan terobosan–terobosan untuk mensupport program –program utama Kementan,” tutur SYL.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi yang meminta kepada para penyuluh pertanian untuk tetap bekerja mendampingi para petani.

“Penyuluh Pertanian harus aktif dan produktif mendampingi petani agar proses budidaya di lahan sampai masa panen berjalan dengan baik. Jangan sampai ada komoditas pangan yang tertahan. Penyuluh harus memastikan petani tetap menanam, seandainya besok kiamat, maka hari ini harus tetap menanam,” tegas Dedi.

Penulis: Yunisa TS

Editor: Renilda PY

 

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru