email : oerban.com@gmail.com

28.5 C
Jambi City
Saturday, March 22, 2025
- Advertisement -

Rencana Sinergi Oplah Kerja Sama dengan Pihak Swasta

Populer

Tanjung Jabung Barat, Oerban.com – Dalam upaya memperluas cakupan program Optimalisasi Lahan Rawa (Oplah), Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Pengabuan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, menggelar pertemuan strategis yang membahas penambahan usulan areal lahan Oplah milik pihak swasta, Selasa (11/3/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan yang berperan penting dalam mendukung keberhasilan program tersebut, antara lain Kepala Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi beserta para Widyaiswara, Dandim 0419/Tanjab yang diwakili oleh Danramil didampingi para Babinsa, Koordinator penyuluh beserta para penyuluh pertanian, pihak swasta PT Lontar, mahasiswa magang dari Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor, serta Brigade Pangan beserta seluruh anggotanya.

Pertemuan ini menghasilkan beberapa kesepakatan dan temuan penting yang akan menjadi landasan dalam pengelolaan lahan Oplah ke depan. Terdapat potensi lahan seluas 200 hektare milik PT Lontar yang diwakili oleh petugas perwakilan perusahaan, bersedia dikelola sebagai lahan Oplah sesuai ketentuan. Lahan ini akan dikontrak selama 5 tahun dan dikelola oleh petani masyarakat Desa Swakamin, Kecamatan Pengabuan, Tanjung Jabung Barat.

Baca juga  Siap Tingkatkan Produksi. Petani Kabupaten Merangin Lakukan Peremajaan Karet Seluas 75 Ha

Dilanjutkan dengan survei ke lahan PT Rotan yang sebelumnya telah dikelola masyarakat, kini menjadi fokus evaluasi. Harapannya, melalui program Brigade Pangan, lahan ini dapat mengalami peningkatan dari IP 1 menjadi IP 2, sehingga produktivitas pertanian semakin optimal.

Menteri Pertanian menegaskan pentingnya peran sektor swasta dalam mendukung program swasembada pangan. “Kemitraan dengan pihak swasta merupakan langkah strategis dalam mempercepat pencapaian target produksi pangan nasional. Dengan keterlibatan perusahaan-perusahaan yang memiliki potensi lahan untuk dioptimalkan, kita dapat memperluas cakupan pertanian produktif dan memastikan kesejahteraan petani semakin meningkat,” ungkapnya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) menekankan pentingnya kolaborasi antara Brigade Pangan dan sektor swasta dalam menjaga keberlanjutan swasembada pangan. “Brigade Pangan harus terus bergerak dan beradaptasi dengan pola kemitraan yang lebih luas. Dengan menggandeng pihak swasta, kita dapat memperluas akses lahan, meningkatkan pendampingan bagi petani, dan menciptakan sistem pertanian yang lebih efisien serta berkelanjutan,” jelasnya.

Baca juga  SMP Sinar Bijaksana Guang Ming Kota Jambi Belajar Aktivitas Pertanian di Bapeltan Jambi

Dengan adanya sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, diharapkan program Optimalisasi Lahan Rawa dapat memberikan manfaat maksimal bagi pertanian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, serta mendukung pencapaian swasembada pangan yang lebih kuat dan berkelanjutan.(*)

Editor: Ainun Afifah

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru