Kerinci, Oerban.com – Kabupaten Kerinci memiliki dataran tinggi disekitar Gunung Kerinci dengan ketinggian antara 1300–1600 m dari permukaan laut yang sangat cocok di tanami oleh tanaman kopi jenis Arabika. Hal tersebut menjadi alasan utama bahwa kopi arabika Kerinci berpotensi besar menjadi salah satu komoditas unggulan bagi petani di Kabupaten Kerinci.
Semangat para petani untuk bertani kopi arabika terus meningkat yang diikuti peningkatan luasan kebun kopi arabika setiap tahunnya di Kabupaten Kerinci. Bukan tanpa alasan semangat para petani kopi ini, diantaranya karena melihat pasar yang menjanjikan.
Permintaan jenis kopi arabika di pasar dunia terus meningkat dibanding robusta. Lebih dari 65% perdagangan kopi dunia di dominasi oleh jenis arabika. Selain mendominasi pangsa pasar, saat ini kopi arabika dihargai lebih tinggi hampir dua kali lipatnya dibanding robusta. Meski harganya jauh lebih tinggi dibanding robusta, jenis kopi arabika menjadi favorit penikmat kopi dunia.
Oleh karena kopi arabika sangat diminati di pasar internasional, sangat diharapkan ekspor kopi khususnya arabika bisa terus melonjak. “Hal ini menjadi poin plus yang baik bagi citra kopi Indonesia di pasar internasional yang perlu kita jaga dan promosikan dengan lebih intensif,” ujar Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Pemerintah Kabupaten Kerinci melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan telah melakukan verifikasi CPCL kegiatan pemantapan pengembangan tanaman kopi arabika yang bertempat di Desa Sungai Medang dan Desa Baru Sungai Medang Kecamatan Air Hangat Timur. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Dinas Perkebunan Provinsi Jambi dan perwakilan 5 kelompok tani yang mendapatkan bantuan bibit kopi arabika.
Salah satu petani yang mendapatkan bantuan ini menyatakan sangat senang dengan adanya program ini, semoga berdampak positif bagi kami semua dan tentunya kami harap program ini berkelanjutan.
Fenti Nilaseswita, penyuluh pertanian setempat menyatakan siap mendampingi kelompok tani untuk menjalankan setiap program sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani kopi di Kabupaten Kerinci khususnya.
Penulis : Dyah Nastiti Anindita
