email : [email protected]

25 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Gelar Pelatihan Teknis Bagi Penyuluh Pertanian, Bapeltan Jambi Kerjasama dengan Dinas TPHP Aceh Singkil

Populer

Aceh Singkil, Oerban.com – Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi bekerjasama dengan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan, Kabupaten Aceh Singkil, Provinsi Aceh dalam melaksanakan kegiatan pelatihan teknis bagi aparatur tentang perlindungan tanaman jagung selama tiga hari dari tanggal 24-26 Mei 2021.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo yang akrab disapa (SYL) mengatakan sektor pertanian merupakan harapan dan tulang punggung di tengah upaya penanggulangan wabah covid-19. Meskipun banyak hal yang harus dirubah untuk mencegah penyebaran virus ini secara cepat. Salah satu trobosan yang dilakukan Kementerian Pertanian di bidang pelatihan yaitu pelatihan teknis bagi aparatur.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) memberi instruksi kepada seluruh UPT untuk dapat berperan aktif di tengah pandemi ini sesuai dengan tupoksinya yaitu peningkatan kompetensi SDM pertanian, salah satunya melalui pelaksanaan pelatihan. Untuk mewujudkan pertanian yang maju mandiri dan modern sebagaimana tujuan pembangunan pertanian saat ini, maka dibutuhkan SDM pertanian yang kompeten dan berdaya saing sebagai kunci utama pembangunan pertanian, tegas Dedi.

Ikut hadir dalam kegiatan pembukaan pelatihan, Kepala Dinas TPHP, Sekretaris Dinas TPHP, Widyaiswara Bapeltan Jambi, Kasi Penyuluhan, dan koordinator penyuluh.

Dalam sambutannya, H Kuetno S, SP sebagai Kepala Dinas TPHP, Kab. Aceh Singkil menyampaikan dukungan penuh terhadap Bapeltan Jambi dalam rangka peningkatan produksi jagung di Kabupaten Aceh Singkil melalui peningkatan kompetensi dan kapasitas penyuluh pertanian setempat maupun petani.

Sementara itu Bapeltan Jambi yang diwakili oleh Widyaiswara, Fergutson Nainggolan mengatakan bahwa kedepannya akan terus mendukung peningkatan produksi padi di Kabupaten Aceh Singkil serta dengan terbuka akan menerima komunikasi terkait bimbingan atau diskusi lebih lanjut dengan sejumlah widyaiswara di Bapeltan Jambi yang berkompeten di bidangnya masing-masing, terkait permasalahan yang dialami di lapangan baik oleh petani maupun penyuluh.

Baca juga  KUNCI SUKSES PENYULUH DALAM PROGRAM KOSTRATANI DI BAPELTAN JAMBI

Pemilihan tema perlindungan tanaman jagung didasarkan pada potensi kerugian besar yang dapat dialami oleh petani meliputi penurunan jumlah produksi serta penurunan kualitas produk yang dihasilkan akibat serangan hama yang hingga saat ini masih sulit untuk ditanggulangi.

Program/kegiatan pelatihan teknis ini bertujuan agar sasaran pembangunan pertanian di Indonesia dapat dicapai yakni tercukupinya kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia dan peningkatan kesejahteraan petani serta pelaku pertanian dalam hal ini penyuluh yang langsung merasakan manfaat dari pelatihan tersebut. Selain itu juga untuk meningkatkan ekspor produk pertanian keluar wilayah Indonesia, peningkatan produksi dan kualitas produk hasil pertanian.

Penulis: Fergutson Nainggolan

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru