Solok Selatan, Oerban.com – Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi bekerjasama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat dalam melaksanakan kegiatan pelatihan teknis bagi non aparatur (Pemeliharaan Ternak Sapi) selama tiga hari dari tanggal 27-29 Mei 2021.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo yang akrab disapa (SYL) mengatakan sektor pertanian merupakan harapan dan tulang punggung di tengah upaya penanggulangan wabah covid-19. Meskipun banyak hal yang harus dirubah untuk mencegah penyebaran virus ini secara cepat. Salah satu trobosan yang dilakukan Kementerian Pertanian di bidang pelatihan yaitu pelatihan teknis bagi non aparatur.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) memberi instruksi kepada seluruh UPT untuk dapat berperan aktif di tengah pandemi ini sesuai dengan tupoksinya yaitu peningkatan kompetensi SDM pertanian, salah satunya melalui pelaksanaan pelatihan. Untuk mewujudkan pertanian yang maju mandiri dan modern sebagaimana tujuan pembangunan pertanian saat ini, maka dibutuhkan SDM pertanian yang kompeten dan berdaya saing sebagai kunci utama pembangunan pertanian, tegas Dedi.
Bapeltan Jambi bersinergi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat, dalam pelaksanaan Pelatihan Teknis Bagi non aparatur (Pemeliharaan Ternak sapi) dimana penyuluh memiliki peranan penting untuk memotivasi dan mendampingi peternak sapi di Provinsi Sumatera Barat , khususnya di Kabupaten Solok Selatan agar bias mengembangkan program kawasan pangan yang berbasis peternakan, ,meningkatkan daya jual produksi, walaupun masa pandemi dan pastinya tidak melupakan standar protokol pencegahan covid, senantiasa mengingatkan para peserta untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan tetap menjaga jarak yang juga didukung oleh Bapeltan Jambi dan Dinas Pertanian Setempat.
Turut hadir dalam kegiatan pembukaan pelatihan, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan yang diwakili oleh Kabid penyuluhan, Kasie sarana dan prasarana Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan, koordinator penyuluh kecamatan Pagu, BPTP Sumbar, Widyaiswara Bapeltan Jambi. Total peserta yang mengikuti pelatihan ini berjumlah 30 orang dari 3 kecamatan yaitu Pagu, KPGD, Pauh Duo.
Pelatihan dibuka Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan yang diwakili oleh Kabid penyuluhan, Vera Septaria, SP,MP pada kesempatan beliau mengatakan terima kasih kepada Bapeltan Jambi atas terselenggaranya pelatihan teknis bagi non aparatur( Pemeliharaan Ternak sapi) guna meningkatkan kompetensi petani.
Beliau juga menambahkan kedepan “kabupaten solok selatan untuk pengembangan program kawasan pangan yang berbasis peternakan dan perlunya kerjasama semua bagian untuk menyukseskan program kementan maupun kabupaten Solok Selatan ini”, imbuhnya.
Sementara itu, Taufiqur Rahman, SP, MP yang mewakili Bapeltan Jambi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata dalam mendukung program Kementerian pertanian dalam meningkatkan pengetahuan kompetensi petani di Kabupaten Solok Selatan Provinsi Sumatera Barat.
Kegiatan ini menindaklanjuti instruksi Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) kepada seluruh UPT untuk dapat berperan aktif di tengah pandemi ini sesuai dengan tupoksi yaitu peningkatan kompetensi SDM pertanian, salah satunya melalui pelaksanaan pelatihan. Untuk mewujudkan pertanian yang maju mandiri dan modern sebagaimana tujuan pembangunan pertanian saat ini, maka dibutuhkan SDM pertanian yang kompeten dan berdaya saing sebagai kunci utama pembangunan pertanian. Hal ini yang selalu ditegaskan oleh Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi pada setiap kesempatan kepada jajarannya
Penulis: Puji Lestari
