Palestina, Oerban.com – Puluhan pemukim Israel pada hari Selasa memaksa masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki, menurut sebuah agen Palestina.
Departemen Wakaf Islam yang mengawasi kompleks Masjid Al-Aqsa mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa 89 pemukim yang dijaga oleh polisi Israel masuk ke lokasi titik nyala.
Biasanya, pemukim Israel menyerbu kompleks itu setiap pagi dan sore hari melalui Gerbang Mughrabi, barat daya masjid.
Polisi Israel mulai mengizinkan serangan pemukim pada tahun 2003, meskipun kecaman berulang kali dari departemen wakaf.
Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Orang-orang Yahudi menyebut daerah tersebut sebagai Temple Mount, mengklaim bahwa itu adalah situs dari dua kuil Yahudi di zaman kuno.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel 1967. Ini mencaplok seluruh kota pada tahun 1980, sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.
Sumber : Daily Sabah