Surabaya, Oerban.com – Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya telah sukses melaksanakan Technical Meeting kegiatan Olimpiade Economic Competition Annual Activity Nasional tingkat SMA/MA/SMK pada tanggal 4 November 2021 dengan mengusung tema yaitu “Aktualisasi Generasi Ekonomi Muda Kreatif, dalam Pengembangan Sumber Daya yang Kompetitif, guna Mewujudkan Indonesia yang Lebih Inovatif”. ECOLY 2021 diikuti oleh siswa/i SMA/MA/SMK Se-derajat di seluruh Indonesia sebanyak 325 tim dengan total 650 peserta. Pada acara ini dihadiri oleh oleh Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Bapak Dr. Anang Kistyanto, S. Sos., M. Si.; Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi, Bapak Dr. Luqman Hakim, S.Pd., M.SA.; Sekretaris Jurusan, Bapak Riza Yonisa Kurniawan, S.Pd., M.Pd.; Ketua Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Ibu Triesninda Pahlevi, S.Pd., M.Pd.; Ketua Prodi Pendidikan Tata Niaga, Bapak Dr. Tri Sudarwanto, S.Pd., M.SM.; Pendamping Ormawa, Bapak Septyan Budy Cahya, S.Pd., M.Pd. dan Ibu Ruri Nurul Aeni Wulandari, S.Pd., M.Pd.; perwakilan dari setiap tim peserta; serta Bapak/Ibu Pendamping siswa-siswi SMA/MA/SMK.
Kegiatan Technical Meeting Olimpiade Economic Competition Annual Activity yang dilaksanakan pada platform Zoom Meeting ini bertujuan untuk menjelaskan teknis pelaksanaan kegiatan babak penyisihan sekaligus pembukaan kegiatan ECOLY 2021.
Kegiatan Technical Meeting berlangsung sejak pukul 07.30 WIB, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Unesa. Lalu dilanjutkan Laporan Ketua Pelaksana yaitu Rival Dani Ardyansyah yang menyampaikan terkait jumlah peserta pada Olimpiade Economic Competition Annual Activity (ECOLY) 2021 sebanyak 325 tim dari berbagai rayon yang tersebar di Indonesia. Kemudian dilanjutkan sambutan yang pertama dari Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi FEB Unesa yaitu Lambang Priambodo. Dalam sambutan tersebut disampaikan bahwasannya kegiatan ECOLY ini sangat penting untuk mengasah kemampuan soft skill dan hard skill di tengah keterbatasan pandemi saat ini. ECOLY merupakan kegiatan yang berlangsung setiap tahun yang diadakan oleh HIMA JPE Unesa dan sekarang hadir dengan konsep yang berbeda tetapi tidak menghilangkan marwah dari ECOLY sebelumnya.
Sambutan kedua dari Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi, Bapak Dr. Luqman Hakim, S.Pd., M.SA.. Dalam sambutan tersebut disampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Himpunan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi FEB UNESA di tengah pandemi ini telah mampu beradaptasi dan berinovasi sehingga mampu menyelenggarakan acara ECOLY 2021. ECOLY setiap tahun diikuti oleh siswa-siswi SMA/MA/SMK di seluruh Indonesia. Bahkan, dari peserta ataupun finalis ECOLY banyak yang akhirnya menjadi mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya. Harapannya dengan diadakan kegiatan ECOLY ini dapat menjadi sarana bagi siswa-siswi SMA/MA/SMK dalam mengasah kompetensi siswa di bidang ekonomi dan akuntansi.
Sambutan ketiga sekaligus membuka acara dari Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Bapak Dr. Anang Kistyanto, S. Sos., M. Si. Dalam sambutan tersebut disampaikan bahwasannya ECOLY dilaksanakan setiap tahun dengan jumlah peserta seluruh Indonesia. Harapannya melalui ECOLY para peserta dapat menuangkan ide-ide kreatif gagasan solutif dan hasil riset yang mampu memecahkan permasalahan kompleks. Dimana saat ini revolusi industri sudah tidak perlu dipertimbangkan lagi pada tingkat berapa. Namun, bagaimana kita menghadapi implikasi dari revolusi indutri 4.0. Dalam revolusi 4.0 ditandai dengan apa yang kita kenal sukar moralability, axebility, complexity, reability, ambiguity dalam bahasa sederhananya lingkungan yang berubah-ubah ketidak pastian yang tinggi dan rumit, ambigu serta tidak jelas. Semua bergeser berimplikasi pada kebutuhan dan skill yang dimiliki tenaga kerja di masa yang akan datang. Tentunya di era revolusi industry 4.0 membutuhkan keterampilan baru diantaranya yaitu adaptif pada perubahan, berkolaborasi, fleksibilitas, dan keterampilan menyelesaikan masalah yang kompleks. Inovasi dan teknologi tentu dibutuhkan sehingga melalui acara ECOLY ini keterampilan tersebut bisa dibangun oleh peserta. Di samping itu industry 4.0 terimplikasi pada kebutuhan globlal citizenship skill yaitu keterampilan kewarganegaraan global. Dimana terfokus dalam membangun kesadaran dunia yang lebih luas, keberlanjutan dan memainkan peran aktif dalam komunitas global, diharapkan melalui ECOLY peserta tidak hanya berkompetisi tetapi juga berkolaborasi membangun sosial networking
(jejaring sosial) nasional maupun global. Selain itu, tidak hanya menghasilkan jawara-jawara dalam bidang ekonomi tetapi, juga bisa mengasah dan mempertajam keterampilan yang dibutuhkan dalam revolusi industry 4.0 di samping jejaring nasional maupun global.
Untuk rangkaian selanjutnya Technical Meeting dimana dibacakan tata tertib saat pelaksanaan kompetisi, tata cara pengerjaan soal yang nanti nya melalui website dengan teknis pengawasan melalui zoom, pembacaan dresscode peserta saat babak penyisihan, pemaparan silabus, dan pemaparan sesi pengerjaan babak penyisihan. Dalam acara Technical Meeting ini para peserta sangat antusias sehingga banyak peserta yang mengajukan pertanyaan terkait teknis pengerjaan soal dan rangkaian kegiatan menuju babak final, serta apa saja yang dibutuhkan untuk pengerjaan soal sehingga dapat mengantisipasi adanya kendala dan pengerjaan tidak sportif. Hal tersebut tentunya dapat membuktikkan bahwa ECOLY merupakan kompetisi yang bergengsi di tingkat nasional.
Acara ECOLY babak penyisihanan pada tanggal 6 november, babak semifinal pada tanggal 13 november, babak final dan grandfinal pada tanggal 14 november 2021. Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi (HIMA JPE) dapat mewujudkan output yang bermanfaat untuk mengukur kualitas dan kuantitas pendidikan sekitar.
Editor : Renilda Pratiwi Yolandini
