email : [email protected]

26.7 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Teknologi Pertanian Hidroponik Menarik Minat Mahasiswa Universitas Jambi

Populer

Muaro Jambi, Oerban.com – Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi setiap harinya tidak pernah sepi dari kehadiran generasi milenial Indonesia, baik itu anak SD, SMP, SMA, SMK Pertanian dan mahasiswa-mahasiswi. Tujuan mereka berbeda-beda, ada yang melakukan kunjungan dalam rangka mengenal dunia pertanian, maupun magang dan praktik kerja lapang (PKL)/praktik kerja industri (prakerin).

4 orang mahasiswi Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Jambi (Jambi), selama dua melaksanakan magang di Bapeltan Jambi . Keempat mahasiswa belajar sambil praktik langsung dibimbing pengelola lahan praktik dan widyaiswara Bapeltan Jambi.

Setiap hari mereka belajar sambil bekerja, belajar pertanian tapi dikhususkan sesuai dengan jurusan Teknik pertanian. Program magang di Bapeltan Jambi ini juga menjadi salah satu cara untuk semakin mendekatkan dunia pertanian, terutama kepada generasi muda atau kalangan milenial.

Salah seorang mahasiswa magang, Siti Nurkasih menjelaskan, selama kegiatan magang di balai kami belajar langsung tentang hidroponik, seperti membuat nutrisi ab mix sendiri, disini kami belajar yang sebelumnya kami belajar hanya secara teori kami bisa langsung nempraktekkan langsung dengan cara membuat laruran ab mix, ujar Siti.

Sementara itu, Widyaiswara Yunisa Tri Suci selaku pembimbing membimbing mahasiswa magang menuturkan, diharapkan selama magang di Bapeltan jambi mendaptkan ilmu yang nanti bisa diaplikan dengan baik dan tentu dapat membangun dunia pertanian ke depannya.

Melalui magang di UPT Kementerian Pertanian khususnya bagi mahasiswa pertanian, diharapkan dapat memberikan pengalaman dan pemahaman bagi mahasiswa yang akan lulus kuliah dan melanjutkan karir maupun pendidikan di bidang pertanian nantinya. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo juga mengharapkan “kolaborasi yang baik diperlukan antara mahasiswa bersama petani dalam menggenjot stok pangan”. Selain itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, juga menekankan pertanian membutuhkan peranan generasi milenial. Bahkan Dedi mengajak generasi muda untuk menjadi kaya raya menjadi petani dengan jiwa wirausaha professional”, Ujarnya.

Baca juga  Geliat Petani Kerinci tanam Bawang Putih Lokal “Jangkiriah Adro” Solusi Ketergantungan Impor dan Swasembada Pangan

Penulis: Puji Lestari

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru