Jambi, Oerban.com – Seluruh insan pertanian harus turun ke lapangan, tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan pangan rakyat Indonesia. Dan tetap bekerja memperjuangkan ketersediaan pangan serta tetap menjaga kesehatan ,kata Mentan SYL, di beberapa kesempatan.
Apa yang dilakukan petani dan penyuluh di Kabupaten Muaro Jambi , sejalan dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL). Dalam banyak kesempatan, Mentan SYL meminta penyuluh, petani dan seluruh insan pertanian tetap turun ke lapangan.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi menegaskan pangan adalah masalah yang sangat utama.
Pada Jumat 4 Februari 2022 dilaksanakan Pengubinan Jagung Hibrida pola tumpang sari Kelapa sawit. Kegiatan pengubinan dihadiri oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas TPH Kab.Muaro Jambi, BPS Kab.Muaro Jambi, Penyuluh Pertanian dan perangkat Desa.
Pengubinan di laksanakan oleh kelompok Sumber Rezeki, Desa Tanjung Katung, Kecamatan Maro sebo. Ketua kelompok tani Setu Adi Santoso mengatakan Terima Kasih kepada Dinas TPH Kab Muaro Jambi yang sudah Memberi bantuan mesin pemipil jagung kepada kelompok tani kami, jelasnya.
Setu juga menambahkan” melihat keadaan di lapangan untuk memipil jagung 1Ton saja bisa menghabiskan waktu 2-3Jam,, kalau di bandingkan dengan hasil ubinan yang di lakukan BPS bersama dinas, butuh berapa lama kami memipil jagung yang ada”, tambah setu .
Untuk itu kami berharap kedepan ada upaya dan Pemecahan Masalah ini, hal ini pun sudah kami diskusikan dengan Penyuluh pertanian yang selalu Mendampingi kami, ujar Setu lagi.
Hasanuddin selaku penyuluh setempat menjelaskan “Setelah Habis Panen yang 14Ha ini, akan di tingkatkan lagi penanaman Jagung kembali seluas 30 Ha, mengingat Pembukaan Lahan Semakin Luas”, jelasnya.
Pelaksanaan pengubinan ini merupakan kegiatan wajib dilakukan guna memperoleh data produktivitas pada jagung hibrida di wilayah Kabupaten Muaro Jambi.
Hasil Pengubinan dengan produktivitas Ubinan 1: 9,68Kg, Ubinan 2 6,22Kg, Ubinan 3 8,71Kg, dengan total pengubinan 8,18Kg.
Pengubinan jagung yang dilakukan oleh Dinas TPH Kab Muaro Jambi, BPS Muaro Jambi, penyuluh dan petani tentang produksi jagung, dan dapat membuka pola pikir petani juga penyuluh untuk meningkatkan produksi jagung ke depannya.
Penulis: Puji Lestari
