Muaro Jambi, Oerban.com – Perkebunan memiliki peran penting dan berpotensi besar dalam pembangunan perekonomian Indonesia. Kebijakan pembangunan perkebunan pertanian fokus kepada komoditas perkebunan yang sangat berperan besar di bidang ekonomi, sosial maupun lingkungan.
Sumber daya manusia mempunyai peran penting dan strategis dalam sistem produksi kelapa sawit. Pengembangan SDM tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja saja, tetapi harus mampu menghadapi tantangan dan berperan aktif dalam menciptakan sistem industri kelapa sawit yang sustainable.
Selaras dengan hal tersebut Balai Pelatihan Pertanian ( Bapeltan) jambi mengelar Teknis Budidaya Kelapa Sawit Batch I, bekerjasama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
BPDPKS telah melakukan kerjasama dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian untuk pengembangan sumberdaya manusia perkebunan kelapa sawit untuk melakukan kegiatan pengembangan sumber daya manusia perkebunan kelapa sawit, Balai Pelatihan Pertanian Jambi yang merupakan UPT BPPSDMP.
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Batch I dilaksanakan selama 6 ( enam ) Hari dari tanggal 27 Juni sampai 2 Juli 2022. Pelatihan ini diikuti oleh 30 orang peserta berasal dari OKI Provinsi Sumatera Selatan.
Pada pembukaan pelatihan langsung ini dihadiri Kepala Badan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian, Kepala Pusat Pelatihan Pertanian (Puslatan), Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi. Dalam arahannya Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Dedi Nursyamsi, menyampaikan Kementerian sesungguhnya terus berupaya terus meningkatkan produktivitas sawit, karena sawit merupakan andalan produksi Indonesia, ungkapnya.
Narasumber dan pelatih dalam kegiatan ini berasal dari Dirjenbun, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten OKI Provinsi Sumatera Selatan, Widyaisawara Balai Pelatihan Pertanian Jambi dan Narasumber lain yang berkompeten.
Penulis : Puji Lestari