Beijing, Oerban.com – China telah meluncurkan model prakiraan iklim nasional untuk sumber daya angin dan matahari untuk membantu pejabat provinsi memperkirakan permintaan dan pasokan energi, kata pemerintah pusat pada hari Jumat.
Model tersebut, yang menyediakan data dan prakiraan grafis dari variabel utama pasokan energi terbarukan seperti kecepatan angin dan radiasi matahari, serta data sisi permintaan seperti suhu rata-rata lokal, pertama kali dirilis pada hari Kamis dan akan dirilis setiap bulan. menurut pernyataan pemerintah.
Jaringan listrik China menghadapi tantangan karena lonjakan permintaan selama cuaca dingin atau panas yang tidak biasa telah membebani sumber daya lokal, mengakibatkan pemadaman listrik.
Situasi ini diperparah dengan peralihan negara ke sumber energi terbarukan, yang berfluktuasi dengan kondisi cuaca. China mengatakan pihaknya menargetkan energi terbarukan untuk mencapai lebih dari 50% kapasitas pembangkit listriknya pada tahun 2025.
China barat daya mengalami pemadaman listrik pada Agustus tahun lalu karena suhu yang sangat panas mendorong permintaan AC rumah dan sedikit curah hujan mengurangi produksi tenaga air lokal.
Sumber: Reuters
