email : [email protected]

24.6 C
Jambi City
Monday, November 25, 2024
- Advertisement -

Lima Bulan Berada di Luar Angkasa, Kapsul SpaceX Kembali ke Bumi dengan Selamat 

Populer

Washington, Oerban.com – Empat awak di atas kapsul SpaceX Crew Dragon kembali dengan selamat dari misi sains lima bulan di Stasiun Luar Angkasa Internasional, kapsul tersebut mendarat dan jatuh di lepas pantai Teluk Florida pada Sabtu (11/3/2023).

Kapsul SpaceX, yang dijuluki Endurance diterjunkan ke perairan lepas pantai Tampa tepat setelah pukul 21:00 EST (02.00 GMT), membawa dua astronot NASA, seorang astronot Jepang dan satu kosmonot Rusia setelah kira-kira sembilan jam penerbangan dari laboratorium penelitian orbital, sebuah Webcast NASA-SpaceX ditampilkan.

Tim Crew-5 diluncurkan dari Florida pada 6 Oktober untuk melakukan sains rutin di atas stasiun. Itu termasuk kosmonot Anna Kikina, 38, yang menjadi orang Rusia pertama yang terbang dengan pesawat ruang angkasa Amerika dalam 20 tahun, dan komandan penerbangan NASA Nicole Aunapu Mann, 45, wanita asli Amerika pertama yang dikirim ke orbit.

Pilot NASA Josh Cassada, 49, dan astronot Jepang Koichi Wakata, 59, seorang veteran dari empat penerbangan luar angkasa sebelumnya, juga ikut serta.

Pesawat ruang angkasa Crew Dragon adalah sebuah pod berbentuk permen karet yang dirancang untuk diluncurkan di atas roket Falcon 9 SpaceX, terlepas dari stasiun luar angkasa pada Sabtu pagi dan memasuki kembali atmosfer Bumi sekitar pukul 20:11 EST (Minggu 01.11 GMT), menahan panas gesekan yang mengirim suhu di luar kapsul melonjak hingga 3.500 derajat Fahrenheit (1.930 derajat Celcius).

Dua set parasut dikerahkan untuk mengerem turunnya kapsul menjadi 15 mil per jam (24 kilometer per jam) tepat sebelum pendaratan.

Misi tersebut adalah penerbangan berawak keenam SpaceX untuk NASA sejak pesawat ruang angkasa Crew Dragon pertama kali menerbangkan manusia pada Mei 2020, ketika pesawat itu memulihkan peluncuran berawak dari tanah Amerika setelah hampir satu dekade ketergantungan AS pada program Soyuz Rusia untuk penerbangan stasiun ruang angkasa.

Baca juga  Ekspedisi Manusia ke Luar Angkasa: Mencapai Perbatasan Baru dengan Robot Humanoid

Kikina, satu-satunya wanita di korps kosmonot Rusia, adalah orang Rusia pertama yang terbang dengan pesawat ruang angkasa Amerika di bawah perjanjian baru yang ditandatangani pada 2022 antara NASA dan badan antariksa Rusia untuk melakukan penerbangan bersama. Astronot NASA Frank Rubio, saat ini berada di stasiun tersebut, diluncurkan di sana dengan roket Soyuz pada bulan September.

Sumber: Reuters

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru