Padang, Oerban.com – Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan XVI Tahun 2023 merupakan kegiatan untuk memotivasi dan menggairahkan petani, nelayan, petani hutan serta masyarakat pelaku agribisnis dalam pembangunan sistem dan usaha agribisnis yang berdaya saing berkerakyatan berkelanjutan melalui kemitraan yang saling menguntungkan.
Kegiatan Penas Petani Nelayan 2023 menghadirkan kurang lebih 40.000 orang, penas merupakan media silaturahmi, sharing pengalaman, teknologi, pemikiran dan ide-ide bagi pertanian ke depan .
Badan Penyuluhan dan pengembangan SDM (BPPSDMP), melalui Pusat Pelatihan Pertanian menyelenggarakan kegiatan Temu Sukses Petani dan Penyuluh Tahun 2023 di laksanakan Ballroom Hotel Minang Kota Padang, Sumbar, Selasa (13/6/2023).
Pertemuan ini bertujuan memotivasi, membuka cakrawala berpikir dan memacu prestasi kontak tani-nelayan dan penyuluh PNS/penyuluh swadaya pertanian, perikanan dan kehutanan
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan penyuluh adalah garda terdepan yang akan mengawal pertanian.
Salah satu agenda Penas Petani Nelayan XVI adalah Temu Sukses Petani dan Penyuluh tentang sukses story/penyampaian ungkapan pengalaman penyuluh swadaya teladan, Penyuluh PNS teladan serta petani teladan yang telah menerima penghargaan tingkat nasional yang akan dihadiri oleh 1000 orang.
Kegiatan Temu sukses langsung dibuka oleh kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) kementan, Dedi Nursyamsi. Dalam arahannya Kepala Badan SDM Pertanian menjelaskan bahwa temu sukses petani nelayan-penyuluh adalah pertemuan yang menampilkan sosok petani -nelayan dan penyuluh yang secara sendiri dan atau bersama-sama yang berhasil di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan, jelas Dedi.
Beliau juga berharap dalam kegiatan bisa saling sharing ilmu dan pengalaman petani dan penyuluh tidak saja dalam kegiatan PENAS tetapi dalam setiap kesempatan, sehingga petani dan penyuluh selalu termotivasi untuk menyampaikan ide, gagasan, pemikiran, aspirasi dalam mengembangkan pertanian di wilayahnya, tambahnya.
Pada kegiatan temu sukses tersebut mengundang peserta yang pernah mendapat penghargaan atau prestasi sebagai penyuluh untuk berbagi pengalaman dalam inovasi pertanian yang telah diciptakan.(Puji Lestari)
