Jambi, oerban.com – Unja untuk Indonesia. Mahasiswa Universitas Jambi, kembali hadir menghadiahkan prestasi untuk menginspirasi seluruh mahasiswa. Salah satunya Aviv Ramadya Akbar terpilih menjadi Juara 1 sebagai Duta Bahasa Jambi Putra 2019 Provinsi Jambi.
Acara berlangsung sejak tanggal 27/11 hingga berujung kemarin (4/12) di Kantor Bahasa Provinsi Jambi dengan mengikuti tahap tahap seleksi hingga menjadi finalis. Ini menjadi salah satu peran pemuda dalam memberikan kontribusi terhadap perkembangan bahasa di Provinsi Jambi.
Aviv, juga aktif di Organisasi Universitas Jambi, salah satunya ia menjabat sebagai Presiden Partai Bintang Mahasiswa (PBM). Karena antusiasnya sebagai pemuda milenial yang bergerak di zaman modern ini.
Saat diwawancarai tim oerban. Aviv menegaskan, tujuan menjadi Ketua Duta Bahasa Provinsi Jambi ini ialah bagaimana untuk dapat berkolaborasi dengan kantor bahasa untuk memberikan kontribusi dan mengedukasi masyarakat Jambi umumnya dan generasi muda pada khususnya melalui sosialisasi/penyuluhan maupun dengan mengadakan kegiatan – kegiatan yang berkaitan dengan kebahasaan.
Dilanjuti dengan semangat para pemuda Jambi untuk kedepannya agar tidak malu atau enggan dalam menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari-hari. baik melalui media sosial maupun dalam diskusi-diskusi dikelas dan dimana pun.
“Semoga generasi muda dapat selalu menjunjung bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia dan selalu meninggikan bahasa Indonesia dimana pun dan kapan pun. Karena menjadi keren tidak harus selalu dengan menggunakan bahasa asing, cukup gunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar maka kita sudah ikut dalam mengamalkan poin ketiga sumpah pemuda dan ikut serta memajukan Negara dari segi bahasa”. Ucapnya.
Faktor pendukung dari kegiatan yang Aviv ikuti yaitu ikhtiar penuh disertai dengan do’a dan dorongan motivasi dari orang terdekat dan tak lupa orangtua lah menjadi sasaran utama.
Aviv juga memberikan sedikit wejangan khususnya untuk pemuda Jambi.
“Kerja pemuda itu bukan hanya melahirkan gagasan dan memikirkan persoalan tapi juga mengupayakan perubahan. Bukan hanya sekedar urun angan. Tapi juga turun tangan”
Jadilah pemuda yang dapat memberikan kontribusi dan semangat menginspirasi”.
Penulis: Muthia Arahmah
Editor: Renilda Pratiwi Yolandini