email : [email protected]

28 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

PERAN KOSTRATANI KEMENTERIAN PERTANIAN DALAM EKSPOR KOMODITAS KOPI KERINCI

Populer

Kerinci, Oerban.com – Koperasi Koerintji Barokah merupakan salah satu koperasi yang bergerak dalam komoditas kopi yang mewadahi para petani di Kabupaten Kerinci dengan tujuan untuk meningkatkan pedapatan petani melalui pemasaran bersama. Koperasi ini diinisiasi sejak Juni 2007 atas kerjasama petani, pemerintah daerah dan Rikolto sebuah LSM yang memberdayakan petani Indonesia selama lebih dari 50 tahun.(04/08/2020)

Hasil kerja keras Koperasi Koerintji Barokah menampakkan hasil dengan mengekspor perdana 15,9 ton Kopi Arabika Spesialti ke Belgia yang dilakukan secara mandiri di pelabuhan Talang Duku, Jambi. Ini merupakan kabar gembira bagi masyarakat Provinsi Jambi yang selama ini menanti kegiatan ekspor dari pelabuhan mereka sendiri, bukan melalui pelabuhan yang ada di luar Provinsi Jambi.

Gubernur Provinsi Jambi, Fachrori Umar dalam kesempatan melepas ekspor perdana kopi tersebut menyampaikan apresiasi yang setinggi – tingginya kepada petani, pelaku usaha dan instansi terkait yang telah mampu mendorong ekspor langsung Kopi Kerinci dari Pelabuhan Talang Duku Jambi. Fachrori berharap ekspor perdana ini dapat memicu pertumbuhan ekonomi yang sempat terpuruk.

“Kami siap memfasilitasi penuh pemberdayaan masyarakat khususnya petani. Karena selain memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan juga dapat meningkatkan pendapatan daerah,” ujar Fachrori.

Bupati Kerinci, Adi Rozal mengaku sangat senang dengan terealisasinya kegiatan ekspor ini. Menurut beliau, pelepasan ekspor perdana Kopi Kerinci melalui Pelabuhan Talang Duku Provinsi Jambi ini memberikan semangat bagi petani kopi yang menunggu masa panen cukup lama dan terus menjaga kualitas kopi yang dihasilkan. “Dulu harga empat ribu, sekarang bisa dua puluh ribu sekilo dan Kopi Kerinci tingkat keasaman yang sangat baik setelah di tes labor. Untuk itu, jaga kualitas dan ikuti standar eksportir,” jelas Bupati.

Baca juga  Kesepakatan Biji-bijian Laut Hitam Diperpanjang Selama 60 Hari
Bupati Kerinci Adi Rozal tengah berbincang dengan perwakilan Bapeltan Jambi saat pelepasan ekspor kopi Kerinci

Beberapa negara tercatat sebagai importir Kopi Kerinci seperti Amerika Serikat, Belgia, Australia dan Hongkong. Kopi Kerinci sendiri berdasarkan data dari Indonesia Quarantine Full Automation System (IQFAST) Badan Karantina Pertanian mencatat sepanjang Januari hingga Juli 2020 telah memfasilitasi ekspor sebanyak dua kali pengiriman dengan total 16,25 kilogram dengan tujuan negara Hongkong.

Selain Gubernur Provinsi Jambi dan Bupati Kerinci, turut hadir dalam acara pelepasan ekspor tersebut Kepala Pusat Kepatuhan, Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan, Kepala Balai Karantina Pertanian Provinsi Jambi, Perwakilan Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Bea Cukai, Karantina Ikan, General Manager Pelindo Jambi, Kapolda Jambi, Ketua DPR Jambi, Kajati Jambi dan Korem Jambi.

Kegiatan ekspor ini merupakan salah satu peran dari Kostratani yang digaungkan oleh Kementerian Pertanian dalam program Gratieks (Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor). Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Manusia Pertanian (BPPSDMP) Prof. Dedi Nursyamsi mengatakan Kostratani merupakan program terkompleks dari Menteri Pertanian. Program ini sejalan dengan Visi Presiden RI yang ingin pertanian Indonesia maju, mandiri dan modern. “Kostratani sejalan dengan Visi Presiden yang ingin menjadikan pertanian Indonesia maju, mandiri dan modern dengan memanfaatkan inovasi teknologi dan harapan Bapak Menteri dengan program ini dapat meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian, peningkatan kesejahteraan petani, membuka lapangan kerja dan eksport meningkat” ujar Dedi.

Penulis : Wahyudi. N
Editor : Tim Redaksi

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru