email : [email protected]

25 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

PANEN CABAI PERDANA KELOMPOK TANI MUDA MILENIAL DITENGAH PANDEMI COVID-19

Populer

Muara Sabak, Oerban.com – Kelompok Tani Muda Milenial Manunggal Makmur Desa Rantau Makmur Kecamatan Berbak, Kab. Tanjung Jabung Timur, Jambi mampu memanen perdana cabai varietas Grapura di tengah pandemi covid-19. (07/10/2020)

Kegiatan panen ini dilaksanakan pada lahan seluas kurang lebih setengah hektar dengan jumlah produksi mencapai 100 kg, dengan harga jual Rp. 20.000/kg.

Kesuksesan budidaya cabai oleh kelompok tani tidak terlepas dari bimbingan penyuluh pertanian Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Berbak.

“Kegiatan budidaya petani akan terus kami didampingi oleh penyuluh pertanian sebagai bentuk implementasi kostratani di lapangan”, ungkap Wahid PPL BPP Berbak. “Kami akan terus mengawal kegiatan pertanian di lapangan dalam rangka menumbuhkan petani milenial seperti ini”, tambahnya.

Dalam acara panen perdana ini turut hadir Camat Berbak, Kapolsek, Kepala Desa Rantau Makmur, Penyuluh Pertanian, POPT, Kelompok Tani dan petani milenial lintas Kecamatan Berbak.
Dalam sambutannya Camat Berbak menyampaikan sangat mendukung kreatifitas petani muda dalam Bertani.

“Kegiatan ini merupakan bentuk kreatifitas petani yang patut didukung, Selain itu, kegiatan Petani muda ini diharapkan kedepannya dapat memanfaatkan teknologi informasi yang berkembang pesat dalam mendukung usahataninya”, ungkapnya.

Ketua Kelompk Tani Muda Milenial Susanto berharap bahwa pemerintah daerah (dinas) melalui BPP dapat terus mendampingi kegiatan pertanian petani muda dalam rangka meningkatkan kesejahteraannya.

Melalui BPP sebagai Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) sudah dilaksanakan transfer ilmu dari penyuluh pertanian kepada petani-petani di Kecamatan Berbak.

Hal tersebut sejalan dengan arahan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Prof Dedi Nursyamsi menyatakan bahwa Kostratani akan menjadikan BPP sebagai pusat pembangunan pertanian yang melibatkan seluruh pelaku pertanian yang ada di kecamatan, ungkapnya.

Baca juga  Jelang Penghujung Tahun, Kementan Apresiasi SDM Pertanian Berprestasi

“Oleh karena itu, untuk meningkatkan tugas, fungsi dan peran BPP di tingkat kecamatan, BPPSDMP akan mendorong transformasi peran BPP menjadi center of excellent bagi petani di wilayah sekitarnya”, tambahnya.

Seperti diketahui, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) terus menggalakan program Komando Strategis Pertanian (Kostratani) untuk mengoptimalkan tugas, fungsi dan peran BPP dalam menggerakkan pembangunan pertanian di tingkat kecamatan.

“Kementan akan terus memperkuat peran Kostratani. Sebab, Kostratani mengimplementasikan program-program Kementerian Pertanian. Kegiatannya langsung bersinggungan dengan petani di lapangan. Di Kostratani ini juga petani bisa mendapatkan informasi atau mendapatkan penyuluhan agar hasil pertaniannya lebih maksimal,” kata SYL.

Penulis : Ahmad. SJ
Editor : Tim Redaksi

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru