Jambi, Oerban.com – Presentasi yang efektif sangat berpengaruh pada faktor penyampai dan alat pelengkap sebagai penunjang. Dalam dunia pendidikan maupun bisnis, presentasi yang efektif dapat meningkatkan performa serta menentukan karir seseorang. Mahasiswa yang mempresentasikan paper maupun tugas akhir, karyawan yang mempresentasikan ide tentu ingin agar presentasinya bagus dihadapan audiens. (23/11/2020)
Ada beberapa cara agar presentasi kita menarik dan memukau para pendengar, hal ini juga akan dipengaruhi oleh kesiapan mental, materi serta penampilan si penyampai presentasi. Berikut kiat-kiat agar presentasi kamu menjadi efektif versi oerban.com.
Kuasai diri, Materi dan Audiens
Jika kamu akan presentasi, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menguasai tugal hal yaitu, diri materi dan audiens. Menguasai diri maksudnya memunculkan rasa percaya diri, optimism, serta motivasi. Hal ini dapat kamu lakukan dengan pembiasaan dan latihan. Latihlah diri kamu berbicara di depan cemin, gunakan kesempatan di forum untuk menyatakan pendapat, lakukan terus-menerus sehingga pada saatnya nanti tanpa kamu sadari, kamu telah memiliki kepercayaan yang tinggi.
Menguasai materi juga tak kalah pentingnya, audiens akan merasa bosan jika apa-apa yang kamu sampaikan tidak menarik minat mereka, serta membosankan. Persiapkan materi kamu jauh-jauh hari, riset dengan sumber yang terbaik dan buatlah media presentasi yang menarik pula.
Hal terakhir dalam poin penguasaan dalam presentasi ialah menguasai audiens. Tolak ukur yang dapat kamu gunakan untuk mengukur keberhasilan kamu saat presentasi juga terletak pada audiens. Kuasai mereka saat presentasi, buat mereka terpukau dengan penampilan presntasi anda, gunakan bahasa tubuh yang sesuai, tempo dan penekanan nada pembicaraan yang pas, serta tatap mata mereka.
Ungkapan urgensi materi presentasi
Untuk membuat sebuah presentasi menjadi efektif, kamu juga perlu mengungkapkan pentingnya materi yang akan kamu sampaikan. Usahakan mencakup seluruh audiens dari berbagai latar belakang yang hadir, sehingga tidak membuat mereka merasa percuma dalam menyaksikan presentasi yang kamu lakukan. Tekankan bagian yang penting dengan cara memperlambat intonasi suara, mengulang kalimat, dan memberikan penegasan, sesuaikan bahasa dengan peserta, jika perlu, selingi dengan humor, cerita, dan peribahasa. Lalu bertanyalah untuk memancing peserta menjadi aktif.
Peragakan hal-hal yang menarik
Keefektifan dalam presentasi juga dapat muncul jika kamu memperagakan hal-hal yang penting dan menarik agar audiens dapat paham. Gunakan bahasa non-verbal dengan tepat, artikulasi ucapan, variasi tempo, nada, dan volume, ekspresi wajah, body language, dan posisi tubuh yang pas.
Ajukan pertanyaan
Mengajukan pertanyaan dalam presentasi juga akan membuat audiens menjadi aktif dan membuat kesan presentasiu menjadi efektif. Ajukan pertanyaan dalam satu waktu, hindari pertanyaan tertutup dan direktif, pertanyaan harus terfokus dan tidak kabur, ajukan pertanyaan yang memungkinkan peserta menunjukkan kemahirannya, Ajukan pertanyaan yang merangsang interaksi peserta, Perhatikan peserta yang diam, beri jeda bagi audiens yang menjawab atau bertanya.
Menyimpulkan dengan sederhana
Setelah kiat-kiat diatas terlaksana dengan baik, akhiri presentasi secara maksimal dengan menyimpulkan materi secara tepat dan sederhana. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah audiens mendengarkan dengan baik materi yang anda sampaikan, mengevaluasi hingga mereview pokok-pokok tujuan dari materi yang anda sampaikan.
Tentu saja, kiat-kiat tersebut merupakan bagian kecil agar presentasi berjalan secara efektif. Utamakan performa penyampai persentasi dengan persiapan materi dan fisik yang prima, serta mengupayakan usaha dan berdoa agar presentasi yang dilakukan berjalan sebagaimana mestinya.
Penulis : Novita
Editor : Tim Redaksi