Muaro Bungo, Oerban.com – Untuk meningkatkan produksi pertanian, Pemerintah Kabupaten Bungo melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan memberikan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani Sei. Kemang, Desa Teluk Panjang, Kecamatan Bathin III, Kabupaten Bungo, Jambi. Bantuan yang diberikan berupa hand tractor yang diperuntukkan untuk pengolahan lahan bulan ini. (08/12/2020)
“Kami mengharapkan kelompok tani Sei. Kemang agar dapat memanfaatkan, menggunakan serta memilhara bantuan yang telah diberikan pemda, sehingga dapat meningkatkan hasil produksi demi kesejahteraan masyarakat desa,” ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Muhammad Hasbi.
Seiring dengan pembangunan pertanian secara umum, penanganan sarana dan prasarana pertanian memegang peranan penting dan merupakan bagian integral sebagai pendukung pembangunan pertanian secara keseluruhan. Selain itu, salah satu bentuk upaya pemerintah untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian adalah melalui mekanisasi, tambah Kadis TPHP.
Hadir juga dalam kegiatan penyerahan bantuan penyuluh pertanian lapangan (PPL) Kecamatan Bathin III, Kabupaten Bungo.
Dalam kegiatan tersebut PPL menyampaikan kepada kepala dinas bahwa hingga saat ini PPL masih menjadi mitra kerjasama petani dalam pembangunan sektor pertanian khsusnya di level kecamatan, ujar PPL Yasmanidar.
Kelompok tani Se. Kemang merasa sangat berterima kasih kepada pemda khususnya dinas TPHP Kab. Bungo atas bantuan yang telah diberikan.
“Adanya bantuan seperti ini memang sudah diharapkan oleh para petani yang tergabung dalam kelompok tani Sei. Kemang. Selain untuk meningkatkan produktivitas,, alsintan ini nantinya akan dikelola dalam bentuk Unit Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA), ucap Ketua Kelompok tani Zainal Abidin.
Kegiatan penyaluran bantuan tersebut sudah saatnya untuk dapat digenjot untuk dapat meningkatkan produktivitas di tingkat petani, dimana nantinya berkontribusi terhadap peningkatan peran sektor pertanian. Hal tersebut sesuai dengan arahan Menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) pada beberapa kesempatan menekankan untuk meningkatkan inovasi melalui mekanisasi pertanian.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan bahwa inovasi, teknologi, dan mekanisasi, sudah harus diterapkan dalam pertanian. Cara-cara lama dalam bertani yang dilakukan secara manual dan konvensional harus ditinggalkan. Manfaatkan alsintan yang tersedia untuk meningkatkan produktivitas pertanian. “Kita di Kementerian Pertanian akan terus mendorong agar petani Indonesia semakin maju, semakin mandiri, dan tentunya modern. Untuk mendukung hal ini, tentu penggunaan alsintan tidak bisa dikesampingkan,” tegas SYL.
Sejalan dengan arahan Mentan, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nuryamsi yang meminta kepada para penyuluh pertanian harus aktif dan produktif mendampingi petani agar proses mekanisasi dalam budidaya di lahan sampai masa panen berjalan dengan baik. Jangan sampai ada komoditas pangan yang tertahan,“ Jelas Dedi.
Penulis : Ahmad. SJ
Editor : Tim Redaksi