email : [email protected]

23.6 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Aleg PKS Dorong Pemerintah Realokasi Rumah Korban Bencana di NTB dan NTT

Populer

Jakarta, Oerban.com – Pemerintah menyampaikan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dipastikan akan membangun rumah relokasi bagi korban bencana longsor di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dikutip oleh siaran pers, Jumat (09/04/2021).

Diakibatkan bencana alam, Anggota Komisi V DPR RI Toriq Hidayat, menyampaikan duka mendalam bagi para korban bencana banjir di NTT dan NTB, sekaligus menyambut baik upaya pemerintah merelokasi korban bencana.

“Saya sangat prihatin dan duka mendalam atas bencana di NTT dan NTB yang menelan korban. In sya Alloh yang meninggal Allah terima segala amal baiknya dan yang mengalami luka-luka, Allah segera berikan kesembuhan,” doa Politisi PKS ini.

Menurut Toriq, Relokasi dilakukan untuk menghindari bencana alam dan kerugian yang lebih besar. Terutama kehilangan nyawa akibat bencana alam seperti yang terjadi NTT dan NTB. Rumah penduduk di kawasan rawan bencana tersebut harus direlokasi ke daerah yang lebih aman.

“Pemerintah pusat dan pemerintah daerah setempat harus segera mengkaji rencana pemindahan rumah korban ke tempat yang lebih aman. Relokasi merupakan ikhtiar menyelamatkan warga dan menghindari adanya korban jiwa serta kerugian lainnya,” ungkapnya.

Toriq menambahkan, Fraksi PKS sendiri mengambil kebijakan untuk memotong gaji anggota dewan dari pusat hingga daerah untuk membantu korban bencana alam di NTT dan NTB.

“Sebagaimana disampaikan ketua fraksi, PKS berupaya secara sunguh-sungguh membantu korban bencana yang terjadi di Indonesia, walau besarnya tidak seberapa, tapi ini secara riil PKS lakukan untuk membantu para korban,” ungkapnya.

Ia juga berharap pemerintah bisa dengan baik dalam menangani bencana ini. Pemerintah harus menyiapkan solusi jangka panjang untuk para korban dan jangan ada yang mengambil kesempatan dalam kondisi bencana ini.

Baca juga  PKS Tolak Vaksinasi Berbayar: Tidak Sebanding Dengan Bansos

“Sebagai solusi jangka panjang, Pemerintah diharapkan dapat mengembangkan dan memperbanyak keberadaaan Desa dan atau Kampung Siaga Bencana. Hal ini dimaksudkan untuk mempersiapkan warga di daerah rawan bencana menghadapi potensi bencana alam,” harapnya.

Editor: Renilda Pratiwi Yolandini

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru