AMATIRAN BICARA MERDEKA
Oleh: Deno Agustrianto
Bung..!!
Bolehkah aku mengatakan bahwa aku tak sanggup membicarakan kemerdekaan Indonesia, karena aku saja belum merdeka?
Bolehkah aku mengatakan bahwa aku tak sanggup melindungi tumpah darah orang lain, sedangkan melindungi diriku saja aku tak sanggup
Bolehkah aku mengatakan bahwa aku tak sanggup mensejahterakan orang lain, sedangkan aku saja jauh dari kesejahteraan
Bolehkah aku mengatakan bahwa aku tak sanggup mencerdaskan orang lain, sedangkan aku saja belum cerdas
Aku tau Bung..
Mereka pasti menjawab dengan kalimat yang sangat mainstream. “Jadi orang jangan pesimis, lakukan saja apa yang kau bisa. Berbuat yang terbaik semampumu.”
Bung..
Mereka sudah melakukan apa saja yang mereka bisa? Berbuat yang terbaik seperti apa yang telah mereka lakukan? Apakah itu sesuai dengan yang kalian cita-citakan kala itu?
Maaf Bung..!
Aku hanya mampu berutopia.
Seandainya
Seandainya
Aku akan
Aku akan
Maka pasti
Maka pasti
Aku belum tau cara berjuang yang sebenarnya, seikhlasnya, dan setangguhnya kalian ketika itu.
Singkat kata, aku tak tau cara mengucapkan terimakasih yang baik pada kalian pejuang kala itu.
Yang aku tahu saat ini adalah
Aku masih muda
Aku punya akal
Aku punya hati dan
Aku Bertuhan
#DIRGAHAYUINDONESIA75
#75TAHUNGARUDA
Editor : Siti Saira. H