Muaro Jambi, Oerban.com – Percepatan arus data dan informasi fakta dilapangan dalam mewujudkan satu data pertanian nasional terus dilakukan kementerian pertanian melalui program kostratani dengan cara melakukan transformasi BPP menjadi BPP Kostratani. Harapan Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi menyatakan Penyuluh Pertanian penentu sukses Transformasi BPP menjadi BPP Kostratani, salah satu syarat BPP Kostratani sudah terkoneksi ke Dashboard Agriculture War Room (AWR) Kementan.
“Tentukan dulu sasaran BPP yang akan transformasi jadi KostraTani. Tentukan peta tugas. Sosialisasi dan pantau lapangan. Kemudian hubungkan BPP ke AWR, sehingga bisa koordinasi langsung dengan Mentan,” kata Dedi pada Mentan Sapa Petani dan Penyuluh (MSPP) Vol. 17.
Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi langsung berinisiasi untuk melakukan Kegiatan Safari Kostratani dalam rangka Sosialisasi Kostratani di Propinsi Jambi yang diwakili oleh Widyaiswara Bapeltan Jambi yang langsung berkoordinasi ke UPTD Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (PKP) Kota Jambi pada tanggal 24 Agustus 2020. Syamsul yang mewakili UPTD Dinas PKP Kota Jambi menyatakan pentingnya Sosialisasi Kostratani langsung oleh Bapeltan Jambi sehingga penjelasan detail terhadap Program Kostratani dapat di pahami langsung oleh Penyuluh di lapangan.
Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Telanaipura, salah satu BPP yang Bapeltan Jambi kunjungi untuk melakukan Sosialisasi dan sekaligus pendampingan IT Kostratani. Koordinator BPP Telanaipura Mutia Laila, SPKP menyampaikan Kedatangan Bapeltan dalam Sosialiasi Kostratani dan Pendampingan IT Kostratani sangat tepat sehingga para penyuluh di BPP paham akan kegiatan-kegiatan pengawalan program utama kementan dan BPP Telanaipura siap bertransformasi menjadi BPP Kostratani. BPP Telanaipura membawahi tiga ( 3 ) kecamatan yaitu Kecamatan Telanaipura, Danau Sipin dan Pasar Jambi, serta BPP Telanaipura sudah terkoneksi ke Dashboard Agriculture War Room (AWR) di Kementan.
Penulis: Puguh Nugroho
Editor: Renilda PY