Kota Jambi, Oerban.com – Bapeltan Jambi sebagai salah satu UPT Kementerian Pertanian yang bergerak di bidang penyelenggaraan pelatihan pertanian senantiasa berupaya meningkatkan kinerja dan kualitas pelatihan yang diberikan kepada penyuluh maupun petani. Salah satu kegiatan yang mendukung upaya tersebut yaitu dengan melaksanakan Identifikasi Kebutuhan Pelatihan (IKL). Kota Jambi merupakan daerah yang menjadi tempat tujuan IKL.
IKL dilakukan di UPTD Penyuluhan Kota Jambi, Kegiatan ini disambut baik oleh Kepala UPTD Penyuluhan Kota Jambi, Bambang Saputro yang menyatakan, “Kegiatan IKL ini penting untuk mengetahui materi dan pelatihan apa saja yang dibutuhkan petani maupun penyuluh”.
Kegiatan IKL di kota Jambi diikuti oleh 7 orang responden (1 aparatur dan 6 non aparatur), IKL pelatihan aparatur ditujukan untuk pelatihan organik sedangkan non aparatur 2 orang responden untuk pelatihan barista kopi dan 4 orang responden ditujukan untuk Pelatihan hidroponik.
Menurut responden Pelatihan Hidroponik Kompetensi yang dibutuhkan saat ini adalah bagaimana petani dapat meramu nutrisi untuk tanaman Hidroponik secara organik. Selain itu diperlukan kompetensi/materi pemasaran dan negosisi karena hidroponik memiliki segmen pasar tertentu.
Selain itu responden non aparatur juga menyatakan barista kopi di kota Jambi mulai di lirik dengan adanya cafe-cafe di Jambi, sehingga SKK barista sangat perlu dilatihkan.
Untuk penyuluh pertanian sendiri pelatihan pertanian organik sangat dibutuhkan terutama tentang standar-standar apa yang perlu diterapkan dalam pertanian organik.
Selain melakukan IKL, Irwanto salah seorang widyaiswara Bapeltan Jambi sebagai enumerator IKL ini juga melakukan Hunting calon Petani Milenial dan calon P4S. Dari hasil pencarian di kota Jambi terdapat Calon P4S yang bergerak di bidang Pengembangan Tanaman Hidroponik sedangkan untuk petani milenial masih dilakukan inventarisasi yang bekerja sama dengan UPTD Penyuluhan Kota Jambi.
Penulis: Suci
Editor: Renilda
