Muaro Jambi, Oerban.com – Balai Pelatihan Pertanian Jambi latih sebanyak 30 orang teknisi alsintan yang berasal dari perwakilan kelompok tani upja yang bertempat di aula dinas pertanian Muaro Jambi. (29/01/2020)
Keberadaan alsintan selama ini telah sangat membantu pertumbuhan ekonomi petani terutama dalam mengolah lahan pertanian sehingga mampu mempersingkat waktu siklus tanam. Dengan adanya alsintan juga diharapkan berdampak pada ketersediaan bahan pangan, sayuran, buah-buahan serta produk perkebunan yang dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri, serta permintaan pasar internasional.
Usaha ini sejalan dengan agenda menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang gencar menggalakkan program ekpor barang-barang pertanian. Sudah saatnya barang-barang produksi petani Indonesia menjadi raja dipasar dunia.
Kegiatan pelatihan ini adalah salah satu langkah taktis yang sedang dilakukan Bapeltan Jambi dalam menyambut arahan menteri pertanian tersebut. Karena dalam pelatihan alsintan ini petani dilatih memperbaiki alsintan yang dimiliki oleh masing-masing UPJA, sehingga dapat mengolah lahan pertanian, menanam bibit, maupun melakukan panen. Dengan adanya alsintan tentu akan mengurangi biaya produksi, waktu, serta tenaga.
Pihak Bapeltan Jambi menyampaikan bahwa tujuan dari pelatihan ini agar para petani mampu menggunakan alsintan dan mampu merawat dan memperbaikinya. Tidak hanya sebatas itu, diharapkan juga menjadi salah satu lahan bisnis bagi UPJA sehingga dapat menambah pemasukan bagi anggotanya.
“Kita bersaing sesama manusia, maka kita harus mampu melihat peluang, dimana UPJA dapat dijadikan ladang bisnis bagi petani, apalagi target kementan untuk meningkatkan ekspor tiga kali lipat memerlukan perbauran teknologi, salah satunya adalah dengan memaksimalkan UPJA sebagai pusat alsintan dikelompok tani”, demikian sambutan kepala Bapeltan Jambi Dr. Zahron Helmy.
Sementara itu pihak dinas pertanian kabupaten Muaro Jambi yang diwakili oleh sekretaris dinas menyambut baik kegiatan pelatihan alsintan ini. Karena telah memilih Muaro Jambi sebagai lokasi kegiatan pelatihan alsintan.
“Kami sangat berterimakasih kepada Bapeltan Jambi yang telah menjadikan Muaro Jambi sebagai lokasi kegiatan pelatihan alsintan ini. Dan kepada peserta kami minta untuk mengikuti kegiatan pelatihan secara serius guna kemajuan pertanian di Mauaro Jambi”, ungkap Madong Butar-Butar selaku sekdis.
Pelatihan aslintan kali ini mengangkat tema “Pelatihan Teknisi Alsintan Dalam Rangka Mendukung Kostratani, Ekspor dan Kesejahteraan Petani” berlangsung selama tiga hari dari tanggal 29 sampai 31 januari 2020.
Penulis : Pausi Nasution
Editor : Tim Redaksi Oerban