Muaro Jambi, Oerban.com – Kepala Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Sungai Bahar, Arif Amirul Mukminin menyampaikan sejumlah kesulitan menemukan atlet untuk disabilitas dari sekolahnya.
Hal itu disampaikan Arif usai National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Muaro Jambi menggelar sosialisasi pembibitan atlet di SLBN Sungai Bahar, pada Rabu (18/12/2024).
“Kita di Sungai Bahar kalau potensi Insya Allah banyak, hanya saja kondisi jalan dan jarak tempuh menjadi salah satu kendala,” ungkapnya.
Arif mengatakan, kepada pemerintah ia berharap bisa membantu mengatasi persoalan yang menjadi kendala, salah satunya dengan membangun asrama di SLBN Sungai Bahar.
“Harapannya ke depan pemerintah bisa membantu membangun asrama agar anak-anak disabilitas lain yang tinggalnya jauh bisa bersekolah, sehingga bisa nanti kita lakukan pembinaan sesuai dengan bakat dan minatnya,” sebut Arif.
Di SLBN Sungai Bahar sendiri, sudah ada 27 orang murid, di mana 25 duduk di bangku SD, sementara 2 sisanya duduk di bangku SMP.
Sementara untuk guru, kata Arif, total berjumlah 6 orang. Kendati begitu, saat ini sendiri belum juga ada guru khusus pelajaran olahraga.
“Untuk guru olahraga belum ada, dan kita juga berharap kepada pemerintah daerah untuk membantu penyediaan guru olahraga,” ucapnya.
Adapun, Ketua NPCI Kabupaten Muaro Jambi, Suhardi mengaku optimis SLBN Sungai Bahar bisa menyumbangkan bibit-bibit atlet untuk disabilitas.
Ia menyebut, meski belum berdiri lama, SLBN Sungai Bahat diyakini mampu menemukan anak-anak disabilitas yang berpotensi.
“Kami yakin SLBN yang dipimpin Pak Arif ini mampu menyumbangkan atlet-atlet disabilitas untuk kita ikutkan dalam perlombaan resmi tahun depan,” tegasnya.
Editor: Ainun Afifah