Kota Jambi, Oerban.com – Jambi Berswara merupakan kegiatan interaktif yang diinisiasi oleh Widyaiswara Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi sejak pertengahan tahun 2020 lalu. Jika dahulu ada empat pola kegiatan yang berbeda yakni e-training, webinar, live-in dan konsultasi agribisnis, tapi di tahiun 2024 ini Jambi Berswara mencoba dengan pola yang berbeda yakni talk show, flash street dan get talent.
Fenomena perubahan iklim telah menyebabkan penurunan produksi komoditas pangan, bahkan sampai tahap darurat pangan. Saat ini pemerintah melalui Kementerian Pertanian terus menggencarkan program Penambahan Areal Tanam (PAT) sebagai solusi cepat dalam mengantisipasi kekeringan panjang yang terjadi akibat gelombang panas dunia.
Tema yang diangkat oleh Jambi Berswara volume 25 kali ini adalah Mitigasi Iklim Antisipasi Darurat Pangan tampil dengan pola talk show. Menghadirkan narasumber dari Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Widyaiswara Bapeltan Jmabi yakni Irwanto, S.ST, M.Si dan Sri Utami Widyastuti, Ah. Mg dari BMKG Provinsi Jambi.
Kegiatan diselenggarakan secara online dengan jumlah partisipan 200 orang yang berasal dari berbagai daerah dalam lingkup wilayah kerja Bapeltan yaitu Jambi, Aceh, Sumbar, Sumut, Kepri Riau dan seluruh Indonesia. Mayoritas peserta berasal dari unsur petani, penyuluh serta masyarakat umum.
Materi yang disajikan disajikan yakni Dampak La Nina Terhadap Pertanian oleh BMKG Provinsi Jambi, Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Ketahanan Pangan oleh Irwanto, S.ST, M.Si selaku Widyaiswara Bapeltan Jambi dan Kebijakan Antisipasi Darurat Pangan oleh Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi.
Dalam Talkshow ini dibahas juga di sini peran penyuluh terhadap darurat pangan antara lain melakukan pendampingan dan pengawalan program-program darurat pangan (PAP/PIP), membantu menganalisis dan memecahkan masalah serta merespon peluang dan tantangan dalam darurat pangan.
Kunci dalam gerakan antisipasi darurat pangan nasional adalah meningkatkan produksi. Segala sumber daya dan dukungan perlu difokuskan dalam peningkatan produksi pada musim tanam yang sedang berlangsung maupun yang akan datang, tambah Bapak Kepala Balai.
Pada kegiatan ini peserta yang mengikuti sangat antusias, terlihat dari banyaknya peserta yang penasaran yang bertanya baik secara chat dan zoom.
Penulis: Puji Lestari
