Subang, Oerban.com – SMKN2 Subang menyelenggarakan kegiatan pameran Hasil produksi siswa-siswi pertanian Open Day SMKN 2 Subang, Dalam implementasi program Youth Enterpreneur and Employment Support Service (YESS) sebagai Business Development Service Provider (BDSP), Kamis (23/9/21).
Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi hadir sekaligus membuka kegiatan pembukaan open day SMKN 2 Subang tersebut di kampus SMKN 2 Subang mengatakan bahwa sektor pertanian merupakan satu keunggulan yang harus digarap dengan serius sehingga kehadiran program YESS di Kabupaten Subang sangat direspon dengan baik. Terlebih potensi pertanian di Kabupaten Subang sangat besar dan potensi sumber daya manusianya pun sangat banyak.
Agus menjelaskan, berdasarkan data statistik yang ada sebanyak 71,18% penduduk Kabupaten Subang berusia produktif. Khususnya kaum Pemuda yaitu generasi milenial dan generasi Z sangat mendominasi sebanyak 51%. “Maka melalui kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan minat para pemuda untuk bekerja dan berusaha di bidang pertanian. Paradigma bahwa pertanian itu hanya milik orang tua harus kita ubah bahwa pertanian juga milik para pemuda yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan mengelola pertanian di negeri ini”, ungkapnya.
Pernyataan Wakil Bupati Subang ini sejalan dengan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang meyakini tumbuhnya pengusaha muda di sektor pertanian akan mampu memperkecil angka pengangguran di Tanah Air. Karenanya Mentan menargetkan hadirnya jutaan petani dan pengusaha milenial di sektor pertanian.
“Telah banyak program pemerintah mempromosikan pertanian yang berkelanjutan dan meningkatkan minat generasi muda untuk terjun dan berperan aktif dalam pembangunan pertanian. Salah satunya adalah YESS yang merupakan kerja sama antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan International Fund For Agricultural Development (IFAD),” tuturnya.
Pada kesempatan berbeda, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) mengatakan ada dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS.
“Pertama, program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di pedesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian. Kedua, sasaran dari program YESS ialah pemuda/pemuda yang harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir”, terang Dedi.
Pada open day ini dipamerkan hasil produk pertanian, inovasi serta teknologi yang mendukung agribisnis tanaman pangan dan holtikultura, agribisnis ternak unggas, agribisnis perikanan air tawar, dan agribisnis pengolahan hasil pertanian.
Diharapkan adanya Sinergi dan kolaborasi antara pelaku pendidikan, sektor swasta, pemerintah pusat dan daerah serta seluruh masyarakat akan mempercepat pertumbuhan wirausaha pertanian di Kabupaten Subang melalui program YESS tersebut.
Nampak hadir pada kegiatan tersebut manager provincial project implementasi unit Jawa Barat, perwakilan kepala kantor cabang Disdik Jabar, Plt. Kadis Pertanian, kepala sekolah SMKN 2 Subang, ketua komite dan jajaran pengawas SMKN 2 Subang, para pimpinan perguruan tinggi.
Penulis: Nurlaily