Jakarta, Oerban.com – Sering mengetuk – ngetuk sikat gigi membuat gadis ini terinspirasi membuat alat yang bisa mengeringkan bulu sikat gigi. Kebiasaan Alya menyikat gigi secara rutin telah membuat dirinya berinovasi untuk menciptakan alat pengering sikat gigi agar tidak lembab sekaligus mematikan bakteri dengan bantuan sinar ultraviolet ke bulu sikat. Sangat menakjubkan karena dengan inovasi ini mengantarkan anak yang bernama lengkap Alya Kusuma Nurjannah menjadi Pemenang Terfavorit Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) dengan karya Tooth Brush Dry (TBD).
“TBD itu alat pengering sikat gigi dan sikat gigi yang sudah terjepit didalam alat akan disinari dengan lampu ultraviolet agar bakteri – bakteri yang menempel di bulu sikat gigi tidak berkembang biak,” ujar Alya saat konferensi pers KJSA 2018 di Pasar Seni Ancol, Sabtu (15/9/2018).
Ide tersebut Ia akui berawal dari saat Ia membaca buku tentang penyebab penyakit salah satunya dari bakteri. Dari bacaan tersebut Ia mengetahui bakteri dapat berkembang baik di tempat lembab dan hangat yaitu sela – sela bulu sikat. Bakteri ini tidak bisa langsung hilang hanya dengan diketuk – ketuk atau diguyur air dan menggunakan tisu.
Anak bungsu dari empat bersaudara ini bersekolah di SDN Mangkubumen Lor. 15, Sukoharjo ini memang kreatif dan bercita – cita menjadi Guru, Ilmuwan, hingga detektif. Ia berinovasi karena keinginannya untuk memberi manfaat yang lebih luas kepada masyarakat.
Alya bersaing dengan 1.306 anak dari penjuru kota di Indonesia dalam KJSA 2018. Alya masuk dalam 20 besar setelah disaring dan melakukan presentasi di depan juri untuk selanjutnya menjadi pemenang terfavorit Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) 2018. Sebagaimana di lansir detik.com (RPY)