Kota Jambi, Oerban.com – Berbagai bentuk aksi solidaritas untuk warga Palestina terus bermunculan di tanah air. Aksi jalanan, doa bersama hingga aksi secara virtual pun ditempuh, hal ini tak lain untuk membantu meringankan beban warga Palestina yang beberapa waktu belakangan harus menghadapi teror bom dan peluru dari agresi militer Israel.
Kesatuan aksi mahasiswa muslim Indonesia (KAMMI) Se Sumbagsel yang terdiri dari PW Sumsel Babel, PW Lampung, PD Palembang, PD Ogan, PD Oku Raya, PD Jambi, PD Silampari, PD Bengkulu, PD Bandar Lampung, serta PD Kerinci dalam menunjukkan aksi simpatiknya menggelar dialog kemanusiaan secara virtual kemarin pada Rabu (26/5) malam.
Birruh, biddam, yafdhika ya aqso (dengan ruh, dengan darah, kami bela dirimu wahai aqso) dalam kutipan yang dibuat untuk mengajak peserta dialog. Dalam dialog yang dimulai pukul 20.00 wib melalui aplikasi zoom tersebut, tiap-tiap perwakilan menyampaikan kegelisahannya terhadap penderitaan yang dialami warga Palestina.
PD KAMMI Kota Jambi, melalui Yesi Nursofia (Bidang Perempuan) dan Azril Habibie (Kadep. Kebijakan publik) juga turut menyampaikan pernyataan sikap dalam dialog tersebut. Dalam rilis pernyataan sikap yang diterima oleh tim oerban.com, PD KAMMI Kota Jambi mengutuk keras dan menyayangkan tindakan Israel yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa terutama anak-anak dan perempuan.
Hasil dialog tersebut secara kolektif menghasilkan pernyataan sikap aliansi Sumbagsel Bergerak, dengan poin pernyataan sikap sebagai berikut :
- Mengecam keras agresi militer Israel terhadap palestina yang sampai saat ini telah menewaskan banyak korban jiwa diantaranya perempuan dan anak- anak.
- Mendesak Pemerintah Indonesia yang diwakili kementerian luar negeri mengirim (Mosi Protes) kepada PBB dan memaksimalkan posisi sebagai anggota tidak tetap dewan keamanan PBB menyerukan perlawanan kejahatan genosida yang dilakukan oleh israel dan terus menggalakkan dukungan di forum Internasional untuk kemerdekaan penuh bangsa palestina.
- Menekan Kementerian Luar Negeri Indonesia untuk mendesak PBB memberikan sanksi tegas atas pelanggaran kesepakatan gencatan senjata yang dilakukan oleh zionis Israel.
- Menyerukan kepada masyarakat Indonesia untuk tidak menggunakan produk buatan israel sampai Israel menarik pasukan militernya dari kompleks Masjid Al-aqsa. Dan meminta publik, pers dan semua instrumen sipil untuk konsisten melakukan aksi protes baik di media sosial maupun gerakan turun kejalan.
- Menyerukan kepada Pemerintah Amerika Serikat (AS) untuk melakukan langkah-langkah yang lebih konstruktif dan nyata untuk menekan Israel, dengan mendukung pemberian sanksi atas kejahatan kemanusiaan yang dilakukan Zionis Israel. Amerika harus mengembalikan kepercayaan internasional dengan menekan Israel dan mendorong PBB untuk menetapkan sanksi kepada Israel atas pelanggaran HAM berat yang telah dilakukannya.
- Mengapresiasi yang tinggi kepada semua komunitas aktivis, lembaga kemanusiaan, media massa (koran, Radio, TV) dan kekuatan civil society di Indonesia yang selama ini juga telah ikut berperan proaktif melakukan aksi kemanusiaan membela rakyat Palestina.
Aliansi Sumbagsel bergerak dan Ormas-ormas Islam senantiasa mendorong kepada semua komunitas dan Lembaga kemanusiaan Indonesia dan negara-negara lain untuk terus melakukan aksi nyata melawan kejahatan zionis Israel serta menyerukan dukungan bagi pembebasan masjid Aqsha dan Palestina dari penjajahan Israel.
Editor : Renilda Pratiwi