Ankara, Oerban.com – Ibu negara Turki Emine Erdogan, dan pasangan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson, Birgitta Ed, sepakat tentang perlunya memerangi Islamofobia dan rasisme di Eropa.
“Kami mengevaluasi proyek-proyek sosial yang kami lakukan dan berbagi pandangan kami tentang peningkatan kerja sama budaya,” tulis Erdogan pada hari Rabu (12/7/2023) di media sosial setelah pertemuan di Vilnius, Lithuania.
“Saya menyatakan penyesalan saya kepada Ms. Ed karena tidak menghormati kitab suci kami, Alquran, di Swedia,” tambahnya.
Mushaf Alquran dibakar di luar masjid utama ibukota Swedia pada 28 Juni, yang terjadi pada saat Muslim merayakan hari Qurban Bayram, juga dikenal sebagai Idul Adha, hari libur, memicu reaksi diplomatik di seluruh dunia Muslim.
Pemerintah Swedia mengutuk pembakaran Alquran sebagai “Islamofobia,” tetapi di sisi lain Swedia memiliki hak yang dilindungi secara konstitusional untuk kebebasan berkumpul, berekspresi dan demonstrasi.
Sumber: Daily Sabah
