email : [email protected]

24.5 C
Jambi City
Saturday, November 23, 2024
- Advertisement -

Identifikasi Kebutuhan Pelatihan Sebagai Dasar Keberhasilan Program Pelatihan

Populer

Bangko, Oerban.com – Potensi Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi yang sangat luar biasa perlu mendapat perhatian khusus, terutama dibidang pengembangan sumber daya manusia pertanian. Hal ini tergambar dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh tim Bapeltan Jambi di Kabupaten Merangin.

Bapeltan Jambi sebagai salah satu UPT Kementerian Pertanian yang bergerak di bidang penyelenggaraan pelatihan pertanian senantiasa berupaya meningkatkan kinerja dan kualitas pelatihan yang diberikan kepada penyuluh maupun petani. Salah satunya dalam kegiatan Identifikasi Kebutuhan Pelatihan (IKL).

Ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya guna untuk menjaring materi pelatihan yang dibutuhkan, karena Bapeltan jambi melaksanakan pelatihan dengan peserta dari berbagai daerah yang heterogen dan keinginan dari tiap calon peserta yang berbeda.

Kegiatan IKL di Kabupaten Merangin ini diikuti oleh 6 orang responden non aparatur yang terdiri dari 2 orang untuk pelatihan trichoderma sebagai agen hayati, 2 orang untuk pelatihan melon di lahan kritis dan 2 orang untuk pelatihan okulasi karet.

Kepala UPTD Penyuluhan Kabupaten Merangin, Sri Widada merasa sangat terbantu dengan kegiatan ini, Terima kasih kepada Bapeltan Jambi yang telah melaksanakan kegiatan IKL di tempat kami dimana sangat membantu dan sangat penting untuk mengetahui materi dan pelatihan apa saja yang dibutuhkan oleh petani kami pada saat sekarang ini, ujar beliau.

Data hasil identifikasi kebutuhan pelatihan selanjutnya akan dianalisis dan dibahas untuk dipergunakan sebagai bahan penyusun kurikulum dan materi diklat yag akan dilaksanakan. Ini merupakan dasar keberhasilan program pelatihan di Bapeltan Jambi.

Diharapkan dengan pelaksanaan Identifikasi Kebutuhan Latihan yang dilaksanakan oleh Bapeltan jambi dapat menjaring peserta dan materi pelatihan yang memang dibutuhkan di lapangan serta dapat meningkatkan mutu pelatihan sehingga sasaran pelatihan berupa sumber daya manusia yang kompeten dapat tercapai secara efektif dan efesien.

Seperti yang disampaikan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi yang mengatakan, Titik pengungkit program utama Kementan adalah sumber daya manusia (SDM). BPPSDMP menyediakan SDM yang unggul, inovatif, kreatif, produktif dan berjiwa enterpreneur, kata Dedi.

Penulis: Wahyudi N

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru