email : [email protected]

22.8 C
Jambi City
Rabu, Juli 3, 2024
- Advertisement -

Ikuti Himbauan Kementan, PJ Bupati Sarolangun Tanam Padi Serentak “Kenduri Turun Betahun”

Populer

Sarolangun, Oerban.com – Kabupaten Sarolangun melaksanakan tanam padi serentak.  Kegiatan yang lebih dikenal dengan “Kenduri Turun Betahun” ini dipusatkan di Kelompok Tani Bukit Tempurung, WKPP Desa Lubuk Bangkar, Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun.

Ikut hadir bersama dalam kegiatan ini di antaranya Penjabat Bupati Sarolangun (Bachril Bakri), Koordinator BPP Batang Asai (Jamel), UPTD dan Poknal Kabupaten Sarolangun, Dinas TPHP Kabupaten Sarolangun (Bidang Tanaman Pangan). Untuk komoditas yang ditanam merupakan padi sawah varietas Inpari 32 dengan luas lahan 27 hektar dan potensi produksi sebesar 4 ton/hektare.

Ketua kelompok tani Bukit Tempurung, Mardion mengatakan dengan adanya Bimbingan dari penyuluh Pertanian Lapangan bersama Korwil BPP kecamatan dan bantuan benih dari Dinas TPHP Kabupaten Sarolangun.

Petani sangat berterima kasih karena bisa menerapkan tanam serentak mudah-mudahan dapat mengurangi serangan hama di lapangan dengan harapan dapat meningkat hasil dari yang sebelumnya.

Kadis TPHP Sarolangun, Dedy Hendry, menjelaskan bahwa di lokasi BBI Padi Kecamatan Limun terdapat lahan seluas 5 hektare, namun baru 2 hektar yang telah ditanami padi sawah. Salah satu kendala yang dihadapi adalah sumber air untuk 3 hektare lahan yang belum ditanami.

“Tadi kita menyaksikan pak bupati melakukan tanam padi di balai benih di Desa Mengkadai, Kecamatan Limun. Insya Allah akan terus kita kembangkan dan setiap tahun kita ada tanam, meskipun jarang diekspos. Mudah-mudahan nanti kita lebih intens mengembangkan ini,” ujar Dedy Hendry.

Sementara itu, Penjabat Bupati Sarolangun, Bachril Bakri, menekankan pentingnya gerakan tanam padi sawah sebagai bagian dari penanggulangan dan penanganan inflasi daerah serta upaya pengendalian harga beras. Ia berharap dalam tiga bulan ke depan panen padi dapat memberikan hasil yang baik dan membantu mengendalikan harga beras sehingga tidak ada kenaikan.

Baca juga  Sambut Baik Food Estate, Kementan Latih Kelompok Tani Tanjung Jabung Timur Dengan Pelatihan Teknis Komoditas Padi

“Kami menghimbau masyarakat yang memiliki lahan padi sawah agar segera menanam padi. Saat ini kami hanya memulai di satu titik, di lokasi lahan balai benih padi Pemda melalui dinas TPHP. Nanti akan dikelola dengan baik sesuai standar pengelolaan tanaman padi yang bagus,” kata Bachril Bakri.

Sejalan dengan itu, PJ Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi meyebutkan bahwa swasembada beras berkelanjutan menjadi komitmen pemerintah dan lahan rawa menjadi solusi bagian penting bagi masa depan pertanian Indonesia.

Penulis: Sudiro

- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru