Kota Jambi, Oerban.com – Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia (APWI) Provinsi Jambi akhirnya mempunyai nahkoda baru. Organisasi yang baru bermetomorfosis dari Ikatan Widyaiswara Indonesia ini baru saja selesai melaksanakan Musyawarah Daerah I. Terpilih sebagai ketua APWI John Eka Powa.
Mengusung visi membangun kebersamaan dalam menghadapi era industri 4.0, John Eka Powa ingin kekompakan widyaiswara yang ada di Provinsi Jambi. Saling bekerjasama dan sama-sama bekerja demi peningkatan profesionalitas.
Selain itu, misi utamanya adalah membuka jejaring kerjasama dengan instansi daerah dalam mengoptimalkan program-program pemerintah yang bersentuhan langsung dengan kinerja Aparatur Sipil Negara.
“Saya ingin kita semua bekerjasama dan sama-sama bekerja. Widyaiswara harus mampu meningkatkan kualitas profesionalitasnya,” ujarnya.
“Kita punya potensi yang sangat besar, ada BPSDM, BAPELTAN, BAPELKES dan BKKBN. Tentunya dengan lintas sektor ini banyak yang bisa dilakukan,” tutupnya.
Memperoleh dukungan suara 32 berbanding 10 dari 42 suara yang sah, Jhon akhirnya diberi mandat memimpin organisasi yang belum cukup seumur jagung ini.
John mesti membentuk susunan kepengurusan paling lambat 30 hari sejak terpilih. Dibantu dengan tim formatur, John Eka Powa akan menyiapkan 6 bidang selama kepengurusannya 4 tahun kedepan. Apa gebrakan dari ketua APWI Provinsi Jambi terpilih ini, kita tunggu saja.
Sementara Joni Jafri mewakili kepala Bapeltan Jambi mengatakan bahwa profesi Widyaiswara sejajar dengan profesi pengajar lainnya. Oleh karenanya Widyaiswara dituntut mengasah skill, cara berpikir, dan kepekaannya.
Sebagai sambutan sekaligus menutup acara MUSDA I APWI Provinsi Jambi, Joni berpesan agar APWI mampu mendelivery pengetahuan agar mampu diterapkan oleh user.
Editor : Renilda Pratiwi
