Muara Bulian, Oerban.com – Kementrian pertanian semakin terus berusaha dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian, salah satu nya dengan melakukan peningkatan kapasitas dan kompetensi petani milenial di berbagai daerah Indonesia. Kementan semakin menekankan pentingnya peran petani milenial yang berkontribusi dalam pembangunan sektor pertanian di masa depan dengan selalu berupaya untuk mengubah pola pikir generasi milenial jika pertanian itu keren, hebat dan merupakan sektor yang menjanjikan.
“SDM pertanian yang andal dapat meningkatkan bobot pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas petani dan penyuluh sebagai ujung tombak kegiatan pertanian,” kata Syahrul Yasin Limpo selaku Mentri Pertanian.
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi juga ikut mengegaskan bahwa pertanian harus mendapatkan dukungan dari kalangan milenial sebagai penerus “Mendukung upaya pemerintah melakukan regenerasi petani sekaligus melahirkan pengusaha muda pertanian yang berdampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat pertanian Indonesia,” ucapnya.
Selaras dengan dukungan Kementrian Pertanian terhadap generasi milenial yang tertarik pada sektor pertanian maka pada Selasa 7 Juni 2022, Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Graha Karya Muara Bulian mengadakan kunjungan serta mendapatkan kuliah umum mengenai pentingnya pembangunan pertanian melalui pengembangan SDM pertanian yang secara langsung disampaikan oleh Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Dr. Ir. Zahron Helmy, M.P.
Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 100 orang yang terdiri dari mahasiswa STIP semester 1 hingga semester 7 dari jurusan Agroekoteknologi dan Agribisnis, ketua dan wakil ketua STIP, kepala laboratorium, sekretaris prodi hingga tenaga pendidik yang berasal dari STIP Graha Karya Muara Bulian dan disambut dengan hangat oleh Kepala Balai Bapeltan Jambi, Sub Koordinator Program, Sub Koordinator Penyelenggara Pelatihan, Tata Usaha serta seluruh staff yang bertugas di Aula Bapeltan Jambi.
Dengan adanya kunjungan dan kuliah umum ini ketua STIP Muara Bulian Dr. Ir. Enita. M.Agr, Sc menyampaikan harapannya dalam pembukaan yang disampaikan olehnya.
“Saya berharap dengan adanya kunjungan dan kuliah umum ini dapat memulai sinergi antara STIP dan Bapeltan Jambi dalam memajukan kualitas pendidikan di STIP. Dan juga mendapatkan oleh-oleh ilmu, baik secara teori maupun terapan yang nantinya akan bermanfaat bagi universitas dan putra-putri bangsa ” ucapnya.
Tak lupa juga beliau mengucapkan rasa terimakasih dan rasa bangga yang sebesar-besarnya karena telah disambut dengan sangat baik oleh pihak Bapeltan Jambi.
Ucapan terimakasih juga disampaikan oleh Kepala Balai Bapeltan Jambi kepada STIP karena telah melakukan kunjungan dikarenakan memang sudah menjadi tugas Bapeltan Jambi dalam mendatangkan masyarakat pertanian yang berda di wilayah kerja Bapeltan Jambi. Hal ini menyesuaikan dengan program utama kementrian pertanian yaitu membuat pertanian tetap tumbuh dan berproduksi, pertaian tetap berjalan dengan petani milenial, senumbuhkan perkembangan P4S, hingga menjadi sumber pelajar bagi petani yang ada disekitar.
Kuliah umum kali ini disampaikan secara langsung oleh Kepala Balai Bapeltan Jambi dengan judul Pembangunan Pertanian Melalui Pengembangan SDM Pertanian. Yang membahas bagaimana kedepannya tenaga kerja bidang pertanian akan semakin banyak tetapi keahlian SDM yang tersedia tidak sesuai dengan yang dibutuhkan dilihat dari kualitas generasi milenial sekarang. Dan sebagai balai penyedia pelatihan pertanian, Bapeltan Jambi mengambil peran dalam mengawal proses membentuk generasi milenial pertanian yang tidak hanya cakap di dalam ilmu pengetahuan tetapi cakap juga secara mental.
“Hal ini dapat diwujudkan dengan memberikan pendidikan yang harus sebanding dengan pelatihan untuk semakin meningkatkan pembangunan SDM Pertanian” tegas Kepala Balai Bapeltan Jambi dalam menyampaikan kuliah umum tersebut.
Dan kegiatan tersebut ditutup dengan pemberian cendramata oleh Bapeltan Jambi kepada STIP Muara Bulian.
Penulis: Puji Lestari
