Kota Jambi, Oerban.com – Dunia pertanian saat ini telah megalami kemajuan yang sangat pesat, baik dari segi inovasi teknologi maupun sumber daya manusianya. Pertanian yang berkembang pesat tentu tidak hanya mengalir begitu saja, tetapi karena peran serta SDM-nya terutama anak-anak bangsa dengan segala ide dan kreativitasnya.
Maka dari itu perlunya pengenalan dunia pertanian sejak dini kepada anak-anak bangsa. Pengenalan ini dapat dilakukan melalui kunjungan ke tempat wisata pertanian dengan berbagai wahana permainan pertanian, atau dapat juga dilakuakan dengan mengunjungi tempat usaha pertanian dengan berbagai produk yang sehat dan menarik.
Hal ini dilakukan guna menumbuhkan minta anak kepada dunia pertanaian dan mengenalkan kepada anak bahwa dunia pertanian menyenangkan dan mengasikkan. Harapannya dengan kegiatan ini nantinya setelah beranjak dewasa anak-anak ini dapat meneruskan tongkat estafet pembangunan pertanian.
Pengenalan dunia pertanian sejak dini menjadi salah satu program Pengembangan SDM Pertanian. Prof. Dedi Nursyamsi menjelaskan, seluruh kegiatan pendidikan, pelatihan dan penyuluhan akan mendukung penumbuhan pertanian milenial, salah satunya pertanian masuk sekolah. Oleh karena itu, Kabadan PPSDMP menghimbau seluruh UPT dihimbau untuk dapat menjadi contoh penerapan teknologi pertanian dan pengembangan SDM pertanian.
“Diharapkan UPT dapat menjadi tempat belajar pertanian bagi masyarakat sekitar,” tambah Kabadan PPSDMP.
Mendukung hal tersebut P4S Adipura Hidroponik selaku P4S Binaan Bapeltan Jambi menjadi lokasi kunjungan SDN 32 Kotabaru Jambi. P4S Adipura Hidroponik yang diketuai oleh Bapak Yandri merupakan salah satu P4S binaan Bapeltan Jambi. P4S Adipura Hidroponik menerapkan pertanian perkotaan atau urban farming tanpa pestisida.
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka kegiatan ekstra kulikuler dari 28 siswa kelas 1 dan 2. Dalam kunjungan kali ini siswa diberikan pengetahuan tentang bercocok tanam dengan sistem hidroponik. Pengenalan pertanian hidroponik ini dimulai dari benih, pembibitan, perawatan tanaman hingga proses panen tanaman yang disampaikan oleh Rozali, Yulianto, ibu Niribu dan ibu Suyati selaku anggota P4S.
Harapannya dengan adanya kegiatan ini dapat melatih anak-anak mengenal dunia pertanian mulai dari menyemai tanaman, melihat hasil semai dan panen sayur. Selain itu menanamkan kepada anak-anak bahwa pertanian menyenangkan dan mengasikkan.(*)
Editor: Ainun Afifah
