Kota Jambi, Oerban.com – Program Mahasiswa Wirausaha (PMS) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jambi kembali hadir menciptakan mahasiswa-mahasiswa kreatif dan inovatif. Salah satunya adalah 4 mahasiswa yang menciptakan sebuah produk yang mempunyai nilai estetika yang tinggi, yaitu Bonsai Sakura dengan memanfaatkan sampah plastik Styrofoam yang ada di sekitar lingkungan.
Mahasiswa-mahasiswa UNJA tersebut adalah Eka Firmansyah, Fyscha Ismirohayati, Khofifah, dan Lilis Mawar Rani. Keempat mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi.
Bonsai Sakura diciptakan selain untuk mempercantik ruangan, juga sebagai salah satu contoh bahwa keindahan dapat diciptakan dari hal-hal kecil dan sederhana. Meskipun bahan dasar pembuatan bonsai ini dari sampah plastik styrofoam, tidak membuat bonsai ini kalah dengan bonsai bonsai asli tanaman hidup.
Selain indah, bonsai dari sampah plastik styrofoam ini juga tahan lama dan dalam segi perawatan juga tidak terlalu rumit seperti bonsai tanaman hidup pada umumnya. Bonsai ini cocok digemari oleh seluruh kalangan, terutama kalangan wanita khususnya ibu rumah tangga yang suka menghias rumahnya dengan tanaman indah.
Penciptaan Bonsai Sakura dari sampah plastik styrofoam terinsiprasi dari banyaknya sampah styrofoam di lingkungan sekitar, terutama lingkungan kampus yang mayoritas penduduknya adalah mahasiswa. Mahasiswa lebih sering membeli makanan jadi seperti ayam geprek yang menggunahan styrofoam sebagai tempatnya, maka dari itu, keempat mahasiswa tersebut ingin mengurangi penyebaran sampah plastik styrofoam melalui Program Mahasiswa Wirausaha ini.
Harga Bonsai Sakura ini cukup terjangkau. Untuk satu produk, dihargai dengan Rp80.000. Informasi lebih lanjut bisa kamu dapatkan dengan berkunjung ke akun Instagram @sakur_akuuu atau langsung datang ke Rumah Produksi Bonsai Sakura di Perumahan Valencia Blok H No. 26.(*)
Editor: Ainun Afifah