email : [email protected]

23.6 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

KUNCI SUKSES PENYULUH DALAM PROGRAM KOSTRATANI DI BAPELTAN JAMBI

Populer

Muaro Jambi, Oerban.com – Bapeltan Jambi kembali menunjukkan tajinya dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul di bidang pertanian. Hal ini ditunjukkan dalam acara pelatihan berbasis IT mendukung program kostratani. Acara yang dibuka langsung oleh Kepala Bapeltan Jambi ini berlangsung selama 3 hari dari tanggal 26 sampai dengan 28 November 2019.(26/11/2019)

Dalam laporannya, Giyanto yang ditunjuk sebagai ketua panitia menyampaikan bahwa peserta pelatihan ini berjumlah 61 orang yang berasal dari 3 Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara yakni Kabupaten Mandailing Natal, Tapanuli Utara dan Humbang Hasundutan serta dari 2 Kabupaten di Provinsi jambi yaitu Kabupaten Merangin dan Kerinci.

Ada sedikit berbeda dalam kata sambutan Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi kali ini. Dr. Zahron Helmy sebelum menyampaikan sambutan, menampilkan profil Bapeltan Jambi secara keseluruhan sehingga para peserta bisa lebih familiar dan nyaman dalam melakukan kegiatan di Bapeltan Jambi. Beliau juga menyampaikan bahwa ada 5 hal yang harus diperkuat dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) di Kecamatan, yaitu sebagai pusat data dan informasi, pusat pembelajaran, pusat gerakan pembangunan pertanian, pusat konsultasi agribisnis dan pusat membangun jejaring kemitraan.

Selain itu menurut beliau penyuluh juga harus berperan aktif dalam mensukseskan program Kostratani ini. “Tugas utama penyuluh itu harus bisa menjadi pusat informasi dan program pembangunan pertanian, harus bisa melahirkan wirausaha handal dan petani millenial, harus menguasai informasi pasar serta harus memiliki grup – grup dan jejaring komunikasi pengusaha di bidang pertanian”, ucap Dr. Zahron Helmy.

Program Kostratani merupakan salah satu program jangka pendek Kementerian Pertanian selain single data dan ketersediaan pangan. Dalam kegiatan pelatihan berbasis IT mendukung program kostratani di Bapeltan Jambi, peserta akan diberikan materi tentang aplikasi pertanian, pengembangan basis data pertanian dan pengenalan drone. Kedepannya untuk mendukung program ini, setiap Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di Kecamatan akan mendapat bantuan dari Pemerintah berupa Komputer, TV LCD, drone dan biaya operasional IT.

Baca juga  Tak Hanya Dapatkan Pembelajaran di Laboratorium, Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian Terjun Juga ke Lahan Pertanian

Penulis : Wahyudi. N
Editor : Tim Redaksi Oerban

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru