Muaro Jambi, Oerban.com – Kriminalitas memang tidak pandang bulu. Korbannya bisa menimpa siapa saja dan dimana saja. Berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan uang dengan cepat mulai dari mencuri, menjabret dan hipnotis.
Belum seminggu kasus pencurian “Maling Bugil” berlalu, sudah terjadi lagi kasus pencurian dengan modus hipnotis.
Selasa (12/03/2019) telah terjadi kasus pencurian dengan cara hipnotis. Korbannya adalah mahasiswa UIN Jambi berinisial F. Pelaku seorang perempuan yang mengaku bahwa ban mobilnya pecah di daerah Nusa Indah. Ia (pelaku) mendatangi korban di kos Uci yang berlokasi di Perumahan Puri Masurai 1, Mendalo, Muaro Jambi.
Pelaku menghipnotis korban dengan cara mencari temannya yang katanya ngekos di kos tersebut. Tapi saat pelaku mengetuk pintu kos tidak ada temannya yang dimaksud. Lantas pelaku mengetuk kamar F dan saat F mempersilahkan pelaku duduk, korban langsung dihipnotis dengan cara ditepuk dibagian kakinya dan langsung meminta uang kepada korban.
“Dia mau minjam duit sama temannya, pas diketuk pintu kos kawannya itu gak ada di kos jadi dia nemuin teman kami, duduk, nepuk kawan kami dan langsung bilang mau minjam uang 700 ribu lebih untuk baikin ban mobilnya yang pecah” tutur Lusiana sebagai saksi sekaligus teman korban.
Korban yang dalam kondisi hipnotis menuruti semua kata pelaku. Korban memberikan uang Rp. 700.000 dan mengantar pelaku ke Simpang Rimbo. Saat kembali ke Mendalo baru korban sadar ia terkena hipnotis. (LIA)