email : [email protected]

28 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

MENDUKUNG PROGRAM FOOD ESTATE KEMENTAN, BAPELTAN JAMBI ADAKAN PELATIHAN TEMATIK HORTIKULTURA DI KAB. HUMBANG HASUNDUTAN

Populer

Humbang Hasundutan, Oerban.com – Kementrian pertanian telah mencanangkan progam Food Estate (FE) secara nasional yang bertujuan untuk meningkatkan ketersedian pangan secara nasional. Progam FE ini dilaksanakan di dua lokasi salah satunya di kabupaten humbang hasundutan provinsi Sumatera utara. Progam FE ini atau disebut lumbang pangan nasional yang di humbahas ini dikhususkan untuk komoditas hortikuktura dengan harapan kedepannya akan terbentuk suatu korporasi yang dikelola langsung kelompok tani sehingga mata rantai penjualan akan berkurang dan akhirnya pendapatan petani meningkat

Dalam arahannnya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyebutkan pengembangan proyek lumbung pangan atau food estate di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Provinsi Sumatra Utara, akan dimulai seluas 1.000 Hektar pada tahap awal di tahun 2020 ini.
Sekali lagi Mentan mengatakan pengembangan kawasan pangan hortikultura menjadi salah satu program super prioritas Kementan dengan komoditas utama yang dikembangkan meliputi kentang sebagai bahan baku industri, bawang merah dan bawang putih.
Di kesempatan yang sama Kepala Badan PPSDMP Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa Badan PPSDM harus total mendukung Food Estate. “Kita akan memastikan pendampingan terhadap petani di lokasi food estate berjalan maksimal, memaksimalkan kinerja BPPSDMP untuk memastikan petani food estate mendapatkan pendampingan, khususnya dalam hal korporasi petani.
Untuk memaksimalkan peran BPPSDMP dalam peningkatan kualitas SDM di progam FE, Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi yang merupakan salah satu UPT pelatihan dibawah BPPSDMP melaksanakan pelatihan tematik hortikultura komoditas bawang merah dan bawang putih bagi petani CPCL Dari FE yang di laksanakan di Kec. Pollung Kab. Humbang hasundutan mulai tanggal 19 s.d 21 Oktober 2020 sebanyak 90 petani dari total 159 petani CPCl FE. Dalam arahannya Kepala Bapeltan Jambi Zahron Helmy menyampaikan bahwa pelatihan sangat penting bagi petani untuk sebagai modal dasar dalam ber budidaya hortikultura , akan lebih berdampak lagi jika petani bisa melihat langsung teknologi budidaya hortikultura secara langsung yaitu dengan melaksanakan magang di sentral hortikultura sehingga teknologi teknologi budidaya bisa diterapkan di kawasan food estate nantinya.

Baca juga  Bersama Penyuluh dan Petani di Desa Tanjung Agung laksanakan Budidaya Gambas

Kedepannya kawasan FE di kabupaten Humbahas ini bisa menjadi contoh pengelolaan koorporasi pertanian yang berhasil sehingga selain dapat meningkatkan pendapatan petani juga bisa menjadi kawasan penyangga lumbang pangan nasional.

Penulis: M. Taufiqurrahman

Editor: Renilda PY

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru