Jambi, Oerban.com – Saat ini, peran petani milenial dalam peningkatan produksi pertanian sangat dibutuhkan untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi pertanian yang semakin pesat sehingga dibutuhkan SDM yang maju, mandiri serta modern. Karena Pembangunan pertanian tidak cukup jika hanya terdiri dari inovasi, kebijakan perundangan hingga sarana dan prasarana. Yang terpenting adalah meningkatkan SDM sehingga dapat mengimplementasikan inovasi, mengusulkan kebijakan dan menjaga sarana dan prasarana dengan baik dan benar.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyampaikan komintmen nya bahwa Kementrian Pertanian akan terus memfasilitasi peningkatan kompetensi SDM Pertanian “Kunci pertanian adalah inovasi. Inovasi hanya bisa dihasilkan oleh SDM yang berkompetensi,” ungkapnya.
Mahasiswa sebagai agen perubahan dan asset SDM milenial dimasa depan. Sebagai sarana pembelajaran Bapeltan Jambi memfasilitasi proses peningkatan kompetensi mereka. mahasiswi Universitas Andalas di mengunjungi Bapeltan jambi. Meskipun memiliki jarak yang cukup jauh, alasan empat orang mahasiswi jurusan Teknik Pertanian dan Biosistem Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas ini mengunjungi Balai Pelatihan Pertanian Jambi untuk melihat sarana pembelajaran pelatihan yang ada seperti Agroeduwisata, Integrasi perkebunan dengan lebah madu, OPAL, Laboratorium, dan lain lain
Para mahasiwi ini juga sangat menikmati Kunjungan mereka karena Bapeltan Jambi menyediakan fasilitas dan pelayanan yang sangat baik.
Penulis: Kartika
