Jakarta, Oerban.com – Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, menyerukan kepada Indonesia agar memperkuat kolaborasi antar bangsa untuk memudahkan penanganan masalah ekonomi dan pandemi Covid-19.
Karena menurutnya, ekonomi Indonesia saat ini sedang berat. Terutama di tahun 2020 lalu dengan pertumbuhan Negatif 2,1 persen, dan banyak juga negara yang mengalami kontraksi ekonomi serupa. Kontraksi ekonomi tersebut adalah yang pertama kali sejak 1998.
“Ekonomi 2020 menyusut drastis akibat pandemi. Oleh karena itu, kita butuh terobosan dan kerjasama internasional untuk bangkit bersama, ” kata Anis Matta dalam keterangannya, Selasa (9/3/2021)
Ajakan benci produksi asing menurut Anis tidaklah bijak. Karena Indonesia adalah negara besar yang sejak dahulu memiliki watak kolaborasi antar bangsa.
“Indonesia terbukti bisa memberi manfaat bagi peradaban besar di dunia sejak zaman mesopotamia Irak-Iran (kapur barus), zaman kejayaan Romawi-Persia (cengkeh), keemasan Arab Islam (kopi dan rempah) dan kejayaan Masa Moderen saat ini,” Katanya.
Selain itu, Anis juga mengatakan bahwa di era pandemi saat ini sangat dibutuhkan kerjasama lintas negara. Ketersedian vaksin adalah isu dunia dan harus didorong agar seluruh warga di dunia baik negara maju maupun tertinggal berhak atas vaksin.
Tentunya hal tersebut dapat dipecahkan dengan semangat kerjasama antar negara penemu vaksin, negara yang memiliki bahan baku vaksin dan negara penerima vaksin. Disanalah kemanusiaan kita di uji oleh Covid- 19.
“Saya kira gimmick benci produk asing tersebut harus segera diperbaiki karena bisa mengirim sinyal yang keliru atas semangat kolaborasi dalam mengatasi krisis ekonomi dan pandemi Covid-19,” Ujar Anis.
Pada saat yang sama Anis juga berpendapat bahwa produk Indonesia harus go public dengan cara memperluas dan memperbaiki hubungan kerja sama dagang, baik dengan dunia timur maupun dunia barat.
“Mengingat posisi Indonesia ditengah dua dunia, Indonesia harus lihai dan pandai memanfaatkan momentum untuk kepentingan nasional,” Ujarnya.
Rumus kepentingan nasional itu lanjut Anis, adalah mensejahterakan rakyat, cara melakukannya sederhana saja, yaitu bagimana ekspor Indonesia diterima luas diseluruh dunia. Dengan ekspor ke pasar dunia banyak multiplier efek ke industri dalam negeri dan penciptaan lapangan kerja.
“Hal ini bukan hanya tugas pemerintah namun juga tugas semua elemen bangsa termasuk pengusaha dan tenaga kerja untuk meningkatkan volume produk ekspornya ke pasar dunia demi kesejahteraan nasional,” Jelas Anis
Anis Matta juga berharap agar pemerintah terus perkuat koloborasi baik sesama antar bangsa maupun dengan lintas negara untuk memastikan produk Indonesia dapat go internasional dalam waktu dekat ini.
Editor: Renilda Pratiwi Yolandini
