Muaro Jambi, Oerban.com – Dalam upaya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) terkait pendidikan berkualitas, Kukerta Posko 34 UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi menggelar sosialisasi program anti-bullying di SMP 31 Desa Suka Damai Mestong Muaro Jambi, Selasa (30/7/2024).
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai dampak negatif bullying dan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif. Melalui sesi interaktif dan diskusi, diharapkan siswa dapat memahami peran mereka dalam mencegah perilaku bullying dan mendukung terciptanya suasana belajar yang positif.
Pemateri dari sosialisasi, Ihwang Syaputra, menjelaskan bahwa program yang dilaksanakan kali ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dalam bidang pendidikan berkualitas. Salah satu indikator dari pendidikan berkualitas adalah terciptanya lingkungan belajar yang sehat dan bebas dari bullying.
Ihwang menekankan bahwa menghilangkan bullying merupakan langkah penting untuk memastikan pendidikan yang aman dan inklusif bagi semua siswa.
Baca juga: Tingkatkan Pengetahuan Pemetaan, BPDPKS dan UPT Kementan Latih Pekebun Kelapa Sawit Kabupaten OKI
Rafi Asraf, siswa kelas 7, menyampaikan apresiasinya terhadap sosialisasi anti-bullying yang baru saja diselenggarakan. Ia menilai acara tersebut sangat bermanfaat, karena membantu teman-temannya memahami pentingnya menghindari perilaku bullying.
“Dengan adanya sosialisasi dari mahasiswa UIN Kukerta, situasi di lingkungan sekolah akan semakin kondusif, dan praktik ejekan serta kekerasan dapat dihindari,” Rafi.
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh ratusan siswa dari kelas 7, 8, dan 9, yang antusias mengikuti sosialisasi anti-bullying. Keberagaman peserta ini menunjukkan komitmen sekolah dalam melibatkan seluruh lapisan siswa untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan bebas dari perilaku negatif.(*)
Editor: Ainun Afifah
