Ankara, Oerban.com – Indeks harga properti residensial Turki (RPPI) yang mengukur perubahan harga rumah yang disesuaikan dengan kualitas meningkat sebesar 95,9% pada Juni dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, namun turun ke level terendah hampir 1,5 tahun, data resmi menunjukkan Rabu.
Menurut data dari Bank Sentral Republik Turki (CBRT), meskipun kenaikan harga rumah bulanan mendapatkan momentum di bulan Juni dibandingkan bulan sebelumnya, kenaikan harga rumah tahunan mengalami pertumbuhan dua digit untuk pertama kalinya sejak Februari 2022.
Sementara RPPI naik 95,9% secara tahunan, naik 4,8% bulan ke bulan di bulan Juni, data menunjukkan. Peningkatan riil pada periode ini adalah 38,0%.
Pada bulan Juni, harga rumah di Istanbul, kota terbesar di negara itu dan rumah bagi sekitar 16 juta jiwa naik 85% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan di Izmir, kota terbesar ketiga tercatat 100% sementara di antara tiga kota besar, ibu kota Ankara mengemuka dengan peningkatan yang diukur pada bulan Juni.
Harga rumah di Ankara meningkat 106% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, data disorot.
Meski tetap pada level tinggi, kenaikan harga rumah telah mereda selama beberapa bulan terakhir, menurut data resmi. Menurut bank sentral RPPI, melonjak 121,25% tahunan di bulan Mei.
Di tengah lingkungan inflasi yang tinggi, kenaikan harga rumah tahunan mencapai rekor 189% pada bulan September. Inflasi melonjak ke level tertinggi 25 tahun di sekitar 85% Oktober lalu, tetapi telah menurun sejak menyentuh 38,2% pada kuartal kedua 2023 sebelum naik lagi menjadi hampir 48% bulan lalu karena penurunan lira Turki dan berbagai kenaikan pajak.
Menurut laporan Institut Statistik Turki, (TurkStat) awal pekan ini – penjualan perumahan di Turki pulih pada bulan Juli setelah lima kali berturut-turut mengalami penurunan, sementara pembelian oleh orang asing mempertahankan tren penurunan.
Sekitar 109.548 properti residensial berpindah tangan bulan lalu, TurkStat mengatakan Selasa, menandai peningkatan 16,7% dari tahun ke tahun, sebagian didorong oleh efek dasar yang rendah.
Sumber: Daily Sabah
