Sungai Penuh, Oerban.com – Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo mengatakan pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh tertunda apalagi terhenti. Begitu pula kegiatan olah tanah, olah tanam hingga panen padi oleh petani didampingi penyuluh harus tetap berlangsung meskipun masih pandemi Covid-19 saat ini. (31/10/2020)
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Prof Dedi Nursyamsi menindaklanajuti hal tersebut dengan menggerakkan Tim BPPSDMP untuk mengawal intensif petugas daerah, penyuluh pertanian dan petani untuk memastikan tetap pembangunan pertanian tetap produktif.
Kelompok Tani KWT Lereng Karya Maju Desa Koto Baru Kabupaten Kota Sungai Penuh saat ini melakukan penanaman komoditas padi sawah varietas infari 28, dengan luas tanam 0,2 Hektare.
Toni Zusriwirman, selaku Penyuluh Lapangan Setempat mengatakan walau masa cuti ini kami para penyuluh selalu siap untuk mendampingi petani, ujarnya.
Toni juga menambahkan saat ini para Petani Desa Koto Baru Tanah Kampung kini terapkan tanam padi dengan sistem jajar legowo ini ternyata dapat meningkatkan produktifitas padi, dengan menerapkan sistem jarwo 4:1,” ujar Toni.
Ia menyebut cara tanam padi jajar legowo merupakan salah satu teknik penanaman padi yang dapat menghasilkan produksi cukup tinggi serta memberikan kemudahan dalam aplikasi pupuk dan pengendalian organisme pengganggu tanaman.
Kami selaku PPL terus melakukan bimbingan terhadap petani tentang cara pengendalian hama penyakit, pemupukan berimbang serta penerapan bagaimana melakukan pemeliharaan yang efektif sehingga nanti saat panen nanti akan memperoleh hasil yang memuaskan.
Koordinator Penyuluh Pertanian BPP Tanah Kampung, Dermawan Putra menjelaskan Ini merupakan wujud keseriusan penyuluh dalam mensukseskan program pemerintah dalam mengamankan stok ketersediaan pangan di masa covid 19. Penyuluh terus fokus membangun kekuatan SDM petani dalam adopsi teknologi.
Kami selalu siap untuk mendampingi, meski dalam suasana cuti bersama ini kami dengan senang hati akan tetap kami dampingi. Kami mengharapkan dengan penerapan tanam jarwo 4:1 Insya Allah kan meningkatkan produksi pangan di kecamatan Tanah Kampung, ujarnya.
Penulis : Puji Lestari
Editor : Tim Redaksi
