Sarolangun, Oerban.com – Pertumbuhan produksi kelapa sawit di Indonesia semakin berkembang, selaras dengan itu aktivitas ekspor kelapa sawit juga semakin meningkat di tengah tantangan pasar global. Dengan demikian semakin banyak kebutuhan akan kelapa sawit yang harus disediakan demi pemenuhan kebutuhan. Salah satu upaya dalam meningkatkan produksi kelapa sawit adalah dengan menambah jumlah SDM yang mumpuni dalam bidang ini dengan meningkatkan minat generasi muda pada bidang ini.
Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, peningkatan kualitas SDM menjadi salah satu fokus Kementerian Pertanian. “Salah satu fokus kita adalah meningkatkan kualitas SDM. Dengan SDM yang berkualitas tersebut, kita akan meningkatkan pertanian,” ujar Mentan Syahrul.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa BPPSDMP berada di garis terdepan dalam pembangunan SDM pertanian. “Itu berati segala sesuatu yang terkait peningkatan kapasitas SDM merupakan tugas BPPSDMP ujar Dedi Nursyamsi.
Dengan melakukan penyuluhan terhadap generasi muda terhadap bidang kelapa sawit memungkinkan dalam meningkatkan jumlah SDM hingga menciptakan regenerasi yang harus dilakukan agar produksi kelapa sawit bisa terus berkembang. Penyuluhan kepada generasi muda dapat dilakukan dalam berbagai bentuk kegiatan, salah satunya kegiatan yang dilakukan oleh SMKN 11 Sarolangun jurusan Perkebunan Kelapa Sawit.
SMK N 11 Sarolangun mengadakan penyuluhan dan uji kompetensi kejuruan yang didampingi oleh penyuluh Vika Soeyendarlianita, S.Pt dan Sutrianti, S.PKP. Sebagai penyuluh yang mendampingi dan meberi pengarahan kepada siswa/I dalam upaya pemeliharaan tanaman kepala sawit, berharap dengan adanya kegiatan tersebut dapat meningkatkan minat generasi muda dalam bidang pertanian lebih baik lagi.
Penulis: Tika