email : [email protected]

24.5 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Sukseskan Pelatihan Sejuta Petani Penyuluh, Insan Pertanian Seluruh Indonesia Ikuti Pembukaan oleh Presiden Jokowi Secara Virtual 

Populer

Jakarta, Oerban.com – Setelah diundur lebih kurang 1 minggu lamanya, akhirnya pembukaan Pelatihan Penyuluh dan Petani serta Pengukuhan 2.000 Duta Petani Milenial (DPM) dan Duta Petani Andalan (DPA) resmi diselenggarakan hari Jumat 06 Agustus 2021 kemarin.

Bukan tanpa alasan pengunduran kegiatan ini, karena Presiden Jokowi berkenan secara langsung membuka kegiatan secara resmi. Tak main-main, hajat besar Kementerian Pertanian ini dihadiri oleh sejumlah petinggi seperti Menteri Pertanian, Bupati Kabupaten Bogor, Dirut utama BRI, BNI dan Mandiri, para pejabat Eselon I, para petani dan penyuluh, Duta Petani Milenial (DPM) dan Duta Petani Andalan (DPA) di Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepimpinan (PPMKP) Ciawi.

Walaupun tak bertatap muka secara langsung, insan pertanian di seluruh Indonesia turut berpartisipasi mengikuti pembukaan ini secara virtual, baik melalui gawai masing-masing maupun mengelompok di instansi yang tentunya tetap mengacu pada protokol kesehatan.

Pada arahannya Presiden Jokowi mengungkapkan harapannya kepada para penyuluh agar menjadi mata telinga yang menghubungkan petani dan pemerintah selain melakukan penyuluhan dan pendampingan ke petani. Selain itu penyuluh harus terus belajar mengembangkan dirinya terkait pengetahuan dan ketrampilan baik di bidang teknis maupun manajemen, jangan menunggu diklat untuk belajar, tambahnya lagi.

Sampai dengan pembukaan, sebanyak lebih kurang 1,5 juta petani dan penyuluh telah mendaftar untuk mengikuti pelatihan yang diselenggarakan secara online ini. Hal ini menandakan hausnya para petani dan penyuluh terhadap pengetahuan yang terus-menerus berkembang.

Dengan adanya teknologi, dinding pembatas pembelajaran dapat diruntuhkan. Jika dahulu pembelajaran harus dilakukan secara offline, saat ini penyerapan pengetahuan dapat dilakukan secara online.

Saat ini pelatihan yang akan diberikan baru sebatas materi KUR saja, namun tidak menutup kemungkinan selanjutnya akan diberikan materi-materi lain yang dibutuhkan oleh petani dan penyuluh. Diharapkan kegiatan pelatihan seperti ini dapat berlanjut di kemudian hari.

Baca juga  Menuju Mandiri Pangan, Penyuluh dan Petani Kabupaten Bungo Bersinergi Tanam Cabai

Kenapa KUR? Karena KUR ini mendukung pengembangan usaha pertanian, baik dari segi budidaya maupun agribisnis. Penguatan kapasitas petani dan penyuluh agar mampu mengembangkan usahanya dapat dilakukan melalui akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan optimalisasi kegiatan agribisnis, ujar Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian dalam penyampaian laporannya selaku penanggungjawab penyelenggara kegiatan. Hal itu dilakukan sebagai upaya mengantisipasi situasi saat ini yang volatility, uncertainly, complexity, dan ambiguity.

Sementara itu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menjelaskan, Pelatihan Penyuluh dan Petani serta Pengukuhan 2.000 Duta Petani Milenial (DPM) dan Duta Petani Andalan (DPA) adalah upaya untuk menciptakan penguatan resonansi bagi para milenial untuk berkecimpung di sektor pertanian. Duta ini diharapkan akan menjadi role model yang menginspirasi, memotivasi para petani muda dan bisa saja menjadi mitra bisnis satu sama lain.

Pelatihan ini juga diselenggarakan agar para petani dan petani milenial mengetahui cara mendapatkan akses KUR untuk menjadi pengusaha start-up atau scale-up pertanian, sehingga nantinya peningkatan kapasitas dan semangat para petani dan petani millenial dalam melaksanakan kegiatan agribisnis menjadi terstandardisasi, modern dan marketable.

Penulis: Dyah Nastiti Anindita

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru