email : [email protected]

26.7 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Temu Teknis Penyuluh Kabupaten Tanjung Jabung Timur Hadirkan Sekda dan UPT Kementan Sebagai Narasumber

Populer

Muara Sabak, Oerban.com – Program Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) yang dibesut oleh Kementerian Pertanian menjadi harapan petani untuk mendorong pengembangan sektor pertanian di wilayah pedesaan. Penyuluh pertanian yang merupakan ujung tombak pembangunan pertanian di tingkat Kecamatan harus bisa memberikan data dan informasi yang sebenarnya kepada petani.

Untuk itulah dalam usaha meningkatkan kualitas penyuluh dan petugas pertanian, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi bekerjasama dengan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian dalam hal ini Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi melaksanakan pertemuan teknis penyuluh pertanian pada hari Rabu, 14 Desember 2022.

Bertempat di ruangan aula Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tanjung Jabung Timur, ikut dihadiri oleh Bupati Tanjung Jabung Timur, Kepala Dinas, Kepala Bapeltan Jambi, Koordinator Penyuluh, serta penyuluh se Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan sinkronisasi, evaluasi dan meningkatkan keahlian bagi penyuluh dalam bidang pertanian serta untuk meningkatkan dan menguatkan hasil pertanian terutama di Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada tahun 2022, seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Sunarno.

Bupati Tanjung Jabung Timur yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Sapril menyampaikan agar semua penyuluh berperan aktif dalam meningkatkan hasil di semua lini yang menyangkut hasil pertanian Kabupaten Tanjung Jabung Timur. “Tetaplah berkaraya dan meningkatkan kompetensi bagi para penyuluh, ujar Sekda sekaligus membuka secara resmi pertemuan teknis penyuluh dan petugas pertanian se – Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Sementara itu Kepala Bapetan Jambi, Zahron Helmy yang didapuk sebagai salah satu narasumber pada acara tersebut menyampaikan apa itu filosofi penyuluh, bagaiman penyuluh mendapat kesempatan mendorong petani dan mengawal petani serta kelompok tani sebagai penggerak utama pembangunan pertanian. Selain itu arah kebijakan pemerintah adalah untuk menumbuhkan para petani millenial dan P4S yang juga sangat penting untuk pembangunan pertanian. Penyuluh juga harus ingat bahwa mereka adalah manajer yang harus memiliki kompetensi yang bersertifikasi.

Baca juga  Antusiasme Penyuluh Dalam Bimtek BPP Kostratani dan Pengelolaan Kesuburan Lahan IPDMIP Kabupaten Lima Puluh Kota

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengingatkan tentang kebijakan Presiden RI, Joko Widodo pada fungsi penyuluh yang mendasari lahirnya Perpres Nomor 35/2022tentang Penguatan Fungsi Penyuluhan Pertanian. Tujuannya menjamin ketahanan dan ketersediaan pangan yang aman, maka pemerintah pusat dan daerah bertanggung jawab atas ketersediaan dan akses pangan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Disamping itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menekankan penyuluh pertanian dalam mendukung peningkatan ketersediaan pangan, akses dan konsumsi pangan.

Kegiatan ini sangatlah penting bagi setiap penyuluh dan petugas pertanian karena dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap penyuluh pertanian, memberikan wawasan cara berfikir secara konfrehensif bagi penyuluh sehingga dapat berperan aktif terhadap pembangunan pertanian di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Penulis: Ismartoyo

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru