Ankara, Oerban.com – Tim penyelamat Turki pada Sabtu menarik tiga orang, termasuk seorang anak yang masih hidup-hidup dari reruntuhan dalam 13 hari setelah gempa besar merenggut puluhan ribu nyawa di tenggara negara itu.
Tiga orang tersebut diselamatkan dari reruntuhan Apartemen Kanatlı di distrik Antakya pusat Hatay pada jam ke-296 gempa.
Dalam pekerjaan intensif yang dilakukan oleh tim SAR, termasuk dari Kyrgyzstan, ditetapkan bahwa tiga orang masih hidup di bawah reruntuhan.
Berkonsentrasi pada area yang ditentukan di bawah reruntuhan, tim menyelamatkan Samir Muhammed Accar, istrinya Ragda, dan anak mereka yang berusia 12 tahun.
Samir dan Ragda dibawa ke rumah sakit dengan ambulans, namun anak mereka meninggal setelah dikeluarkan dari puing-puing meskipun ada upaya tim medis.
Dinyatakan bahwa pasangan itu kehilangan dua anak lagi ketika bangunan itu runtuh.
Sumber: Daily Sabah