Moskow, Oerban.com – Sebuah pipa meledak di Republik Komi barat laut Rusia mengancam akan membocorkan 1.000 meter kubik minyak ke sungai terdekat dan menyebabkan kerusakan lingkungan yang serius, kepala pengawas lingkungan negara Rosprirodnadzor memperingatkan pada hari Senin (3/7/2023).
“Ada ledakan di pipa minyak dekat Usinsk. Menurut perhitungan kami, 1.000 meter kubik minyak bisa masuk ke Sungai Kolva,” tulis pejabat itu, Svetlana Radionova, di aplikasi messenger Telegram.
“Produk minyak telah masuk ke tanah dan air, ini adalah kerusakan besar bagi lingkungan,” tulisnya.
Pihak berwenang setempat mengatakan insiden itu terjadi pada hari Minggu di sebuah pipa di ladang minyak Yuzhno-Osh, yang dioperasikan oleh Nobel Oil LLC. Rezim “siaga tinggi” berlaku di daerah tersebut.
Tidak ada komentar segera tersedia dari Nobel Oil.
Pada Mei 2021, tumpahan pipa di Komi membocorkan 100 ton minyak, termasuk sembilan ton yang mengalir ke sungai Kolva.
Wilayah kaya energi menyaksikan salah satu tumpahan minyak terburuk dalam sejarah Rusia pada Agustus 1994, ketika jaringan pipanya yang menua mengalami kebocoran yang secara resmi dikatakan berjumlah 79.000 ton, atau 585.000 barel. Perkiraan independen menempatkan angka hingga 2 juta barel.
Sumber: Daily Sabah