Jakarta, Oerban.com – Memasuki puncak panen nasional, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap agar pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota segara jalankan Konstraling.
Konstraling (Komando Strategi Penggilingan Padi), merupakan salah ikhtiar dari Syahrul untuk mengoptimalkan hasil panen nasional, ikhtiar tersebut juga bersinergi dengan Perpadi (Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras).
Syahrul mengatakan jika Konstraling merupakan ujung tombak penyerapan gabah masyarakat. Selain itu, dirinya juga berharap agar Konstraling mampu membuat harga padi tetap optimal, terutama di tengah masa panen seperti saat ini.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras Indonesia akan mencapai sekitar 14,54 juta ton, naik sebesar 3,08 juta ton (26,84 persen) dibandingkan tahun lalu.
Dengan angka panen itu, Syahrul meminta agar pertanian dikerjakan dari hulu hingga ke hilir dengan baik, agar mampu mengurangi potensi kerugian.
“Pertanian harus dikerjakan dari hulu dan hilir. Mulai dari budidaya hingga pascapanen, diikuti pula skema untuk mengurangi kerugian, serta mekanisasi pengolahan lahan petani,” Jelas Syahrul lewat akun twitternya pada Sabtu (13/3).
Keseluruhan hal tersebut, kata Syahrul, harus di korporasikan dan dikoordinasikan dengan baik supaya akselerasinya makin tinggi.
“Saya percaya, pertanian itu tidak pernah mengingkari janjinya sepanjang dilakukan dengan kerja keras. Pasti menghasilkan,” Tegasnya.
Editor: Renilda Pratiwi Yolandini