Ankara, Oerban.com – Menteri Luar Negeri (Menlu) Turki, Mevlüt Çavuşoğlu dan mitranya dari Norwegia Anniken Huitfeldt membahas perluasan NATO melalui panggilan telepon pada hari Selasa, sesuai sumber diplomatik.
Çavuşoğlu juga berterima kasih kepada Huitfeldt atas dukungan dan solidaritas setelah gempa mematikan yang mengguncang wilayah tenggara Turki bulan lalu, tambah sumber tersebut.
Sedikitnya 48.400 orang tewas dalam gempa kuat yang melanda Türkiye selatan pada 6 Februari, menurut angka resmi.
Sesuai sumber, Çavuşoğlu dan Huitfeldt juga membahas perluasan inisiatif biji-bijian Laut Hitam dan perkembangan terakhir di Afghanistan dan Somalia.
Sementara itu, Çavuşoğlu membahas kesepakatan biji-bijian dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres melalui telepon. Mereka juga berbicara tentang perkembangan terkini di Ukraina.
Pada hari Senin, Rusia mengumumkan bahwa mereka setuju untuk memperbarui kesepakatan ekspor biji-bijian Ukraina , tetapi hanya untuk 60 hari lagi.
Invasi skala penuh Rusia ke Ukraina pada Februari tahun lalu membuat pelabuhan Laut Hitam Ukraina diblokir oleh kapal perang sampai sebuah pakta yang ditandatangani pada Juli memungkinkan jalur ekspor pasokan biji-bijian yang penting dengan aman.
Inisiatif Butir Laut Hitam, yang ditengahi oleh Turki dan PBB, bertujuan untuk mencegah krisis pangan global dengan mengizinkan biji-bijian Ukraina diekspor dengan aman dari tiga pelabuhan. Kesepakatan itu diperpanjang selama 120 hari pada November dan akan diperbarui pada 18 Maret jika tidak ada pihak yang keberatan.
Sumber: Daily Sabah
